Otak Perampokan Pondok Indah Ancam Bunuh 2 Temannya

John sempat mengancam akan menembak Sukimin dan Han jika melakukan hal yang tidak sesuai dengan perintah.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 06 Okt 2016, 14:42 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2016, 14:42 WIB
Perampokan Pondok Indah
Rekonstruksi Perampokan Pondok Indah (Liputan6.com/Pramita)

Liputan6.com, Tangerang Selatan - Setelah sebelumnya menggelar prarekontruksi, hari ini (6/10/2016) Polda Metro Jaya melakukan rekonstruksi terhadap lima perampok rumah mantan Vice President ExxonMobil Asep Sulaeman di Jalan Bukit Hijau IX Nomor 17, Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Rekonstruksi bermula di halaman dan kantin Rumah Sakit Qadr Villa Ilhami Kabupaten Tangerang. Lokasi tersebut hanya berjarak sekitar 1 km dari rumah otak perampok Adhi Jhon Suyadi.

Selain Adhi Jhon, keempat tersangka lain yakni Ria Haryanto alias Han, Supriyanto, Samadi alias Kucluk, dan Sukimin tampak melakukan semua adegan dengan mengenakan baju oranye tahanan Polda Metro Jaya.

Dalam rekonstruksi tersebut diketahui adanya fakta baru, John sempat mengancam akan menembak Sukimin dan Han jika melakukan hal yang tidak sesuai dengan perintah.

"Dia mengajak ngobrol dua tersangka di belakang mobil. Lalu mengancam kalau macam-macam saya tembak nanti," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP hendy F Kurniawan usai rekonstruksi di RS Qadr Villa Ilhami, Jakarta, Kamis (6/10/2016).

Selain itu, John juga diketahui mengambil pistol jenis Revolver dari dalam dashboard Toyota Fortuner nopol B-1909-QR dan menyerahkannya kepada Samadi. John juga memakaikan Samadi rompi sarung pistol.

"Saat itu John juga telah memegang satu jenis senpi Walther PPK yang disimpan dalam rompi," kata Hendy. Selanjutnya, lima tersangka langsung pergi beraksi ke rumah yang akan mereka rampok.

Hendy mengatakan, dalam rekonstruksi di Rumah Sakit Qadr ini ada penambahan adegan dari sebelumnya 16 adegan menjadi 23 adegan. "Ya ini karena ada fakta baru," ujar mantan penyidik KPK ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya