Liputan6.com, Bogor - Kebakaran hebat terjadi di pabrik lem dan cat di Jalan Raya Mercedes Benz, Desa Cicadas, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Api yang diduga berasal dari gudang seketika melalap seluruh bangunan pabrik.
Kebakaran diduga akibat korsleting listrik yang merambat ke bahan kimia pembuat cat milik PT Arindo Pacific Chemica itu.
Advertisement
Kapolsek Gunungputri, AKP Niih Hadiwijaya mengatakan, kebakaran terjadi Sabtu 5 November sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu situasi di dalam pabrik sedang tidak ada yang bekerja. Namun terlihat kepulan asap hitam dari tempat penyimpanan cat dan lem, tak berapa lama kemudian timbul kobaran api terus membesar.
"Semua karyawan panik dan berlari keluar pabrik," ujar Niih, Minggu (6/11/2016).
Banyaknya bahan yang mudah terbakar di gudang itu membuat api dengan cepat merambat ke seluruh bangunan pabrik.
Beberapa letupan terdengar dari dalam pabrik saat kobaran api membakar seisi gedung. Diduga letupan berasal dari cairan kimia yang terbakar.
"Seluruh bangunan pabrik habis terbakar," ujar Niih.
Api berhasil dipadamkan dua jam kemudian setelah 11 unit mobil pemadam kebakaran Kabupaten dan Kota Bogor serta milik perusahaan swasta terjun ke lokasi.
Petugas sempat mengalami kesulitan memadamkan api karena adanya bahan kimia yang mudah terbakar.
Dalam peristiwa kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa. Saat ini, Polsek Gunungputri masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kebakaran dan menghitung jumlah kerugian.
Dugaan sementara, kebakaran berawal dari mesin pendingin yang korslet di gudang bahan baku lem dan cat tersebut.
"Dari hasil olah TKP, kebakaran diduga berasal dari korsleting mesin pendingin," kata dia.