Plafon Roboh, Operasional Terminal 3 Bandara Soetta Tetap Normal

Kejadian robohnya plafon di Bandara Soetta sempat membuat kaget pengunjung yang kebetulan melintas.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 15 Des 2016, 14:27 WIB
Diterbitkan 15 Des 2016, 14:27 WIB
20161215-Bandara Soetta
Plafon di Terminal 3 Bandara Soetta roboh.

Liputan6.com, Tangerang - Sempat terjadi insiden plafon roboh di area kedatangan dekat pintu kantor Kesehatan Pelabuhan Terminal III. Namun begitu PT Angkasa Pura II pastikan operasional di terminal teranyar di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang itu tetap lancar dan normal.

Kejadian robohnya plafon tersebut memang sempat membuat kaget pengunjung yang kebetulan melintas. Setelah kejadian, area yang terdampak dari jatuhnya plafon itu secara cepat dilokalisir dan sisa-sisa reruntuhan plafon langsung dibersihkan.

"Kami mohon maaf kepada seluruh pengguna jasa atas segala ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari jatuhnya plafon di Terminal 3 pagi tadi atau sekitar pukul 10.00," kata Senior General Manager Bandara Soekarno-Hatta Suriawan Wakan, Tangerang, Kamis (15/12/2016).

"Selanjutnya kami akan segera memperbaiki kerusakan yang terjadi di area tersebut sambil melakukan investigasi dengan pihak konsorsium KSO," imbuh Suriawan.

Menurut Suriawan, Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta saat ini masih dalam kondisi pemeliharan yang merupakan tanggung jawab konsorsium Kawahapejaya Indonesia KSO (Wijaya Karya/Waskita Karya). Sehingga saat ini PT Angkasa Pura II (Persero) bersama pihak konsorsium melakukan perbaikan plafon yang jatuh tersebut.

Project Manager Pengembangan Terminal 3 KSO Kawahapejaya, Yulianto menjelaskan penyebab jatuhnya plafon di Bandara Soetta lantaran beberapa waktu yang lalu ada pekerjaan pemeliharaan fasilitas ducting.

"Saat ini tim kami sedang melakukan perbaikan plafon tersebut yang akan selesai malam ini," kata Yulianto.

"Jatuhnya plafon ini (terjadi saat) kami akan melakukan peningkatan proses quality control, sehingga harapannya kejadian seperti ini tidak terjadi lagi," demikian Yulianto.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya