Kilas Indonesia: Bayi Dempet Jalani Pemisahan Darurat di Surabaya

Bayi kembar siam dempet perut ini dinyatakan kritis dan dapat mengancam jiwanya.

oleh Liputan6 diperbarui 26 Des 2016, 18:10 WIB
Diterbitkan 26 Des 2016, 18:10 WIB
Bayi Dempet
Bayi kembar siam dempet perut ini dinyatakan kritis dan dapat mengancam jiwanya.

Liputan6.com, Surabaya - Setelah dua hari dirawat RSUD Dokter Sutomo Surabaya, JawaTimur, bayi kembar siam dempet perut atau omphalopagus asal Probolinggo, Senin (26/12/2016) siang, dinyatakan kritis. Sebab, dempet di bagian perut bayi atau tiba-tiba bocor.

Tim dokter akan melakukan operasi pemisahan darurat di Gedung Bedah Pusat Terpadu RSUD Dokter Sutomo. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (26/12/2016).

Masih di Surabaya, ribuan suporter Persebaya Surabaya yang dikenal dengan Bonek Mania, menggelar aksi parade Bela Persebaya Surabaya.

Parade ini digelar untuk memperjuangkan nasib tim kesayangan mereka, agar kembali diakui oleh PSSI dalam kongres di Bandung 8 Januari 2017 mendatang. Aksi parade Bonek Mania ini dijaga ketat aparat kepolisian Polrestabes Surabaya.

Di Solo, Jawa Tengah, Martin setiap hari menjadi sukarelawan untuk mengatur lalu lintas. Uniknya di saat hari Natal, ia mengenakan kostum santa claus, lengkap dengan atributnya.

Selain sebagai perayaan Natal, kostum yang dikenakannya juga untuk menghibur masyarakat di jalan selama liburan.

Sementara di Yogyakarta, seorang pengusaha kuliner membuat rendang jengkol yang lebih awet dan mudah dibawa ke mana-mana. Dengan dikemas menggunakan kaleng, rendang jengkol bisa tahan selama satu tahun.

Rendang jengkol kemasan ini dijual dengan harga Rp 35 ribu per kaleng dan telah didistribusikan ke sejumlah daerah di Jawa dan Sumatera.

Saksikan tayangan video selengkapnya dalam tautan ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya