Warga Rusun akan Dilatih Wirausaha Kuliner

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melatih warga di 18 rumah susun (rusun) yang dikelola Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman.

oleh Liputan6 diperbarui 10 Jan 2017, 06:24 WIB
Diterbitkan 10 Jan 2017, 06:24 WIB
20161006-Geliat-Warga-Bukit-Duri-di-Rusun-Rawa-Bebek-Jakarta-IA
Anak-anak bermain di sekitar Rusun Rawa Bebek, Jakarta Timur, Kamis (6/10). Hari ini, sebanyak 27 keluarga dari 4 RW di Bukit Duri, Jaksel, mengikuti pengundian dan mengambil kunci untuk menempati Rusun Rawa Bebek. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan melatih warga di 18 rumah susun (rusun) yang dikelola Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman. Mereka akan mendapat pelatihan tentang kuliner sehat dan wirausaha.

Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) DKI Jakarta, Joko Santoso mengatakan pemprov akan menggandeng untuk mengerahkan program corporate social resonsibility (CSR) miliknya dalam pelatihan bagi warga rusun ini.

"Para peserta akan dilatih mengolah panganan berbahan dasar tepung. Bentuknya kue maupun makanan berat. Pelatihan terdiri dari empat tahap, mulai dasar hingga mahir," kata Joko, seperti dilansir Berita Jakarta, Senin 9 Januari 2018.

Menurut dia, pada 2016, pelatihan serupa sudah digelar di ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA). Lantaran dinilai cukup, program yang juga bekerja sama dengan PKK ini dikembangkan ke rusun.

Setelah dilatih, lanjut dia, peserta akan dibina menjadi pengusaha kuliner. Mereka juga akan didampingi dan diberi akses pemasaran.

"Ada yang individual ada yang kelompok. Kepala Dinas PPAPP sudah instruksikan kegiatan kami mengunakan produk mereka," tandas Joko.

Tag Terkait

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya