Ekin, Bocah Bogor Pencari Tuhan Ditemukan di Sumatera

Sebelum menghilang, Ekin yang bersekolah di SMP Cibungbulang, Kabupaten Bogor ini sempat meninggalkan surat di meja televisi.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 05 Mar 2017, 11:11 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2017, 11:11 WIB
Anak hilang
Anak hilang

Liputan6.com, Jakarta - Ekin Suratotonta Bangun, anak usia 14 tahun yang dikabarkan hilang sejak Selasa 28 Februari 2017, akhirnya ditemukan.

Siswa kelas VIII SMP di Cibungbulang Bogor, yang pergi untuk menemui Tuhan, berada di Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.

"Iya betul sudah ditemukan di rumah saudaranya di Sumatera Utara," kata Ricky Bangun, saudara sepupu Ekin, Minggu (5/3/2017).

Belum diketahui secara pasti bagaimana kronologi Ekin bisa sampai di Kabupaten Karo. Namun, kabar tersebut datang dari Ekin sendiri.

Dia mengabarkan kepada orangtuanya, Teger Bangun, melalui pesan di Facebook. "Belum tahu bagaimana dia bisa sampai di sana. Tapi informasinya benar dia di sana," ungkap Ricky.

Ekin Suratotonta Bangun meninggalkan rumahnya di Kampung Sawah, RT 003/012, Desa Leuwiliang, Kecamatan Leuwliang, bagian barat Kabupaten Bogor, sejak Selasa 28 Februari.

Sebelum menghilang, siswa SMP di Cibungbulang, Kabupaten Bogor ini sempat meninggalkan surat di meja televisi saat kedua orangtua dan adiknya tidak berada di rumah. Dalam pesan surat tulisan tangan itu, Ekin pergi meninggalkan rumah karena telah dipilih Tuhan.

Dalam surat tersebut, Ekin juga mengaku orang terpilih dan akan menyerahkan diri kepada Tuhan, serta menghilangkan keinginan duniawi.

Ekin juga meminta seluruh anggota keluarga agar tidak khawatir dan menyebarkan informasi ini kepada siapapun termasuk media sosial. Ia pun berpesan agar orangtua dan anggota keluarganya semakin taat beribadah.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya