KPK Percaya Polri Bisa Ungkap Dalang Penyerangan Novel Baswedan

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sangat percaya kepada Polri untuk mengusut dan membongkar dalang penyerang penyidik senior KPK, Novel Baswedan dengan air keras.

"Yang dilakukan KPK adalah koordinasi terus dengan Polri. Kami percaya komitmen dari Polri, Kapolri juga datang menjenguk Novel di rumah sakit waktu itu. Presiden juga memerintahkan Kapolri (usut kasus Novel)," tutur juru bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK Kuningan Jakarta Selatan, Senin, 17 April 2017.

Ia mengatakan, banyak pihak yang menunggu pihak kepolisian untuk segera menangkap dalang serta motif pelaku penyerang Novel Baswedan.

"Ini ditunggu oleh banyak pihak, oleh masyarakat dan KPK tentunya. Siapa pelaku penyerangan Selasa subuh itu. Dan kami harap pelaku segera diproses serta polisi mengetahui motif dan siapa yang berkepentingan," tegas dia.

Untuk itu, KPK terus melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian, termasuk memberikan rekaman CCTV di sekitar kediaman Novel.

"KPK koordinasi terus dengan Polri. Karena itu merupakan kewenangan tim Polri (menangkap pelaku dan menyelidiki kasus)," terang Febri.

Sebelumnya, penyidik senior KPK Novel Baswedan pada Selasa 11 April 2017 lalu, diserang orang tak dikenal menggunakan air keras. Akibatnya, Kepala Kasatgas kasus e-KTP itu mengalamai luka parah di sekitar mata dan wajahnya.

Kini, Novel Baswedan menjalani pengobatan di salah satu rumah sakit di Singapura. Setelah sebelumnya sempat dilarikan ke RS Mitra Keluarga dan Jakarta Eye Center.