Hasto Kristiyanto Tersangka dan Yasonna Laoly Dicekal, Jadi Pukulan Beruntun PDIP?

Korban Ledakan Bom Kampung Melayu Masih Dirawat di Rumah Sakit

Dua dari empat korban ledakan bom Kampung Melayu yang dirawat di RS Premier menjalani operasi.

oleh Galuh Garmabrata diperbarui 25 Mei 2017, 20:59 WIB

Diterbitkan 25 Mei 2017, 20:59 WIB

Fokus, Jakarta - Rumah Sakit Premier Jatinegara Jakarta Timur, merupakan salah satu tempat perawatan korban luka ledakan di Kampung Melayu, Jakarta Timur. Tim medis Rumah Sakit Premier, pada Kamis (25/5) pagi sudah merampungkan operasi terhadap 2 dari 4 korban yang dirawat.

Bripda Yogi yang mengalami luka paling berat, usai operasi masih ditempatkan di ruang intensif untuk observasi. Sedangkan Bripda Ferry sudah dapat kembali ke ruang perawatan biasa.

Seperti yang ditayangkan Fokus Sore Indosiar, 11 korban luka akibat ledakan di Kampung Melayu, hingga siang tadi dirawat di empat rumah sakit. Selain di Rumah Sakit Premier, korban juga dirawat di Hermina, Budi Asih dan Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.

Jika kondisi sudah memungkinkan, 11 korban yang dirawat di beberapa rumah sakit akan disatukan di Rumah Sakit Polri, Jakarta Timur.

Seluruh biaya perawatan korban luka ditanggung pihak Polri dan juga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Sementara dua jenazah yang diduga pelaku bom bunuh diri masih berada di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Tim forensik juga masih berupaya mengidentifikasi jenazah korban lainnya.