Panglima: Jangan Ragukan TNI, Pak Jokowi

Ketika TNI gagal menjalankan tugas menjaga kedaulatan negara, kata Gatot, maka negara akan hilang.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 20 Jun 2017, 06:03 WIB
Diterbitkan 20 Jun 2017, 06:03 WIB
20161107---Panglima-TNI-jadi-pembicara-dalam-rapim-Ditjen-Pajak-AY2
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo

Liputan6.com, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo menegaskan, prajuritnya selalu siap sedia menjalankan tugas negara. Dia mengatakan, tidak ada keraguan sama sekali dalam hati prajurit dalam menjalankan tugas negara.

Gatot mengatakan, organisasi militer berbeda dengan organisasi lainnya. Garis komando menjadi hal yang paling utama dan harus diperhatikan dengan benar. Mengingat TNI dibekali dengan persenjataan yang mematikan.

"Dan saya jamin di TNI ini terlaksana dan kalau tidak terlaksana saya bertanggung jawab," kata Gatot di hadapan Presiden Jokowi saat Buka Puasa Bersama Keluarga Besar TNI di Plaza Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (19/6/2017).

Seperti diketahui, komando langsung berasal dari Presiden sebagai Panglima Tertinggi TNI. Barulah berlanjut ke Panglima TNI, Kepala Staf Angkatan, dan terus ke jajaran ke bawah.

"Jadi jangan ragukan lagi TNI Pak. Kapan pun TNI siap digerakkan dan TNI tidak mengenal kata gagal dalam menjalankan tugas," tegas Gatot.

Ketika TNI gagal menjalankan tugas menjaga kedaulatan negara, kata Gatot, maka negara akan hilang.

"Sehingga sekecil apapun tugas TNI akan melakukan tugas-tugas dari negara. Ini yang perlu Bapak (Presiden) yakinkan kepada TNI Pak. Kalau sekarang ada riuh-riuh segala macam itu hanya bumbu-bumbu saja. Dan itu cara TNI agar negara ini tetap utuh," ucap Gatot.

 

 

 

Saksikan video menarik di bawah ini:


Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya