Mendikbud: Masa Penerimaan Siswa Baru Rentan Aksi Bullying

Menurut Muhadjir, masa seperti ini perlu perhatian khusus dari semua pihak, terutama para guru yang berada di lingkungan sekolah.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 18 Jul 2017, 13:15 WIB
Diterbitkan 18 Jul 2017, 13:15 WIB
Achmad Sudarno/Liputan6.com
Mendikbud Muhadjir Effendy

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy meminta pihak sekolah mengawasi betul kegiatan siswa, terutama pada masa awal tahun ajaran baru. Waktu seperti ini biasanya rawan tindakan bullying atau perundungan.

"Pada musim perkenalan siswa baru, biasanya para senior itu memang sangat bergairah untuk cari perhatian juniornya dan sering juga sangat bergairah untuk menunjukkan dominasinya," kata Muhadjir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (18/7/2017).

Saat itu pula, menurut dia, banyak terjadi penyimpangan perilaku yang dilakukan oleh siswa. Masa seperti ini perlu perhatian khusus dari semua pihak, terutama para guru yang berada di lingkungan sekolah.

"Itu saya minta sangat dicermati betul saat-saat seperti itu. Itu biasanya musiman. Musim saatnya senior untuk menunjukkan 'ini lho saya senior'. Ditunjukkan pada juniornya, itu lho. Kadang-kadang over acting, kadang-kadang melampaui batas kewajaran. Saya sudah minta itu," tutur Muhadjir.

Dia mengatakan, masa pengenalan siswa baru akan diubah polanya agar tidak memicu terjadinya bullying. Keterlibatan guru akan semakin besar dari sebelumnya.

"Akan pelajari lagi lebih cermat nanti. Sebetulnya ini peraturan yang baru dan sudah kita atur yang lebih luwes," tutup Muhadjir.


Saksikan video menarik di bawah ini:

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya