Jokowi Akan Hadiri Zikir Kebangsaan di Istana Negara

Zikir Kebangsaan tersebut merupakan wujud syukur kepada Allah SWT terhadap anugerah-Nya memberikan kemerdekaan untuk bangsa dan negara.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 01 Agu 2017, 08:44 WIB
Diterbitkan 01 Agu 2017, 08:44 WIB
20151022-Deklarasi Hari Santri oleh Jokowi-Jakarta
Presiden Joko Widodo.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dijadwalkan hadir dalam Zikir Kebangsaan dalam rangkaian peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kompleks Istana Negara, Jakarta, Selasa (1/8/2017) malam.

"Presiden sebagai tuan rumah dijadwalkan hadir dalam acara tersebut," kata Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Majelis Dzikir Hubbul Wathan (MDHW) Hery Haryanto Azumi di Jakarta, Senin 31 Juli 2017.

Ia mengemukakan, zikir yang diadakan Istana Kepresidenan dan MDHW itu bertema "Mensyukuri Nikmat Kemerdekaan Indonesia". Zikir ini akan diikuti 200 ulama se-Indonesia dengan total peserta 2.000 orang yang dimulai sekitar pukul 19.30 WIB.

Menurut dia, Zikir Kebangsaan tersebut merupakan wujud syukur kepada Allah SWT terhadap anugerah-Nya memberikan kemerdekaan untuk bangsa dan negara.

"Zikir Kebangsaan bisa menjadi jalan mengatasi masalah kebangsaan sebagai bahasa spiritual. Upaya ini dapat membuat manusia masuk dalam upaya menyelesaikan persoalan itu dari dalam dirinya sendiri," kata Hery.

Dia mengatakan, kegiatan tersebut juga dapat menjadi usaha menghayati nilai-nilai Pancasila yang mengakomodasi nilai-nilai Islam, mempromosikan sikap lapang dada dan toleransi serta untuk mengenang jasa para pahlawan dan pendiri bangsa.


Saksikan video menarik di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya