Jokowi: Rohingya Butuh Bantuan, Bukan Kecaman

Diplomasi Pemerintahan Jokowi berhasil. Indonesia diberi ruang sangat luas untuk membantu etnis Rohingya di Rakhine State.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 13 Sep 2017, 23:09 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2017, 23:09 WIB
Jokowi Lepas Pengiriman Bantuan untuk Pengungsi Rohingya
Presiden Joko Widodo meninjau bantuan kemanusiaan untuk etnis Rohingya yang melarikan diri ke Bangladesh, di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (13/9). Bantuan ini diangkut menggunakan empat pesawat Hercules TNI AU. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengundang ulama dari Jawa Tengah  ke Istana Merdeka. Selain ingin mendapatkan masukan, Jokowi juga menyampaikan capaian pemerintah di berbagai bidang.

Salah satu yang disampaikan adalah peran Indonesia terhadap warga Rohingya yang menjadi korban kemanusiaan di Rakhine State, Myanmar. Jokowi menjabarkan apa saja yang sudah dilakukan Indonesia sampai saat ini.

Sejak akhir tahun lalu, Indonesia sudah mengirim 10 kontainer bantuan langsung ke Rakhine State. Selain itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi juga diutus khusus bertemu Pemerintah Myanmar untuk segera mengakhiri konflik di Rakhine State.

"Karena ini memang berkaitan dengan sejarah politik yang ada di sana, dengan urusan ekonomi yang ada di sana, sebetulnya masalah yang sangat kompleks," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (13/9/2017).

Diplomasi itu membuahkan hasil. Indonesia diberi ruang sangat luas untuk membantu etnis Rohingya di Rakhine State dari berbagi aspek.


34 Ton Bantuan

Indonesia sudah membangun sekolah di Rakhine State. Sekarang sedang dibangun rumah sakit terbesar di sana dan itu dilakukan oleh Indonesia.

"Karena itu (bantuan) sebetulnya yang dibutuhkan, bukan kecaman-kecaman atau pernyataan-pernyataan yang keras, tidak menyelesaikan masalah. Alhamdulillah hanya Pemerintah Indonesia yang diberikan ruang untuk bisa masuk ke lokasi kejadian di Myanmar itu," ujar Jokowi.

Pengiriman bantuan terus dilakukan Indonesia untuk etnis minoritas muslim Rohingya, baik di Myanmar maupun di Bangladesh. Hari ini Presiden Jokowi memberangkatkan 34 ton bantuan yang dibawa menggunakan 4 pesawat Hercules TNI AU.

"Minggu depannya kita kirimkan lagi, karena kita mendengar keadaan lapangan sangat membutuhkan terutama makanan, obat-obatan, makanan siap saji, tenda-tenda yang sangat kurang di lapangan," tutur Presiden Jokowi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya