2 Pekan Usai Longsor, KAI Mulai Uji Coba Jalur Sukabumi-Bogor

Meski demikian, kereta yang melintas masih harus berjalan dengan kecepatan 5 kilometer perjam belum bisa normal seperti sebelum longsor.

oleh Raden Trimutia Hatta diperbarui 20 Feb 2018, 19:13 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2018, 19:13 WIB

Fokus, Bogor - Jalur Puncak Bogor hingga kawasan Gunung Mas, Cianjur yang sempat ditutup dua pekan terakhir akibat tanah longsor kini sudah bisa dilewati kendaraan meski baru sebatas kendaran roda empat bertonase sedang.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (20/2/2018), pihak Kementerian PU dan Perumahan Rakyat telah melakukan penguatan struktur tanah dan pemasangan beton pembatas di sepanjang bibir jurang yang longsor. Wakil Bupati Cianjur, Herman Suherman yang Selasa siang meninjau lokasi menyambut gembira perkembangan ini.

"Mudah-mudahan saya berharap ada penanganan secara permanen sehingga kalau terjadi cuaca ekstrem kawasan Puncak bisa kuat dilalui kendaraan," terang Wabup Cianjur, Herman Suherman.

Masih dari wilayah Bogor, longsor di lintasan rel kereta api dekat Stasiun Batu Tulis, Maseng, Bogor dua pekan lalu juga sudah bisa diatasi. PT Kereta Api mulai Selasa pagi mengoperasikan lagi Kereta Api Pangrango jurusan Bogor-Sukabumi dan sebaliknya.

Meski demikian, kereta yang melintas masih harus berjalan dengan kecepatan 5 kilometer perjam belum bisa normal seperti sebelum longsor.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya