Sebulan Berlalu, Apa Kabar Kasus Puisi Sukmawati?

Sekitar sebulan lalu, Polri menerima sejumlah laporan terkait puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 04 Mei 2018, 11:37 WIB
Diterbitkan 04 Mei 2018, 11:37 WIB
Sukmawati Soekarnoputri-KH Ma'ruf Amin
Budayawati Sukmawati Soekarnoputri tersenyum usai pertemuan dengan Ketua MUI KH Ma'ruf Amin di kantor MUI, Jakarta, Kamis (5/4). Usai pertemuan tersebut MUI telah mendapatkan klarifikasi perihal puisi yang di bacakan Sukmawati. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Sekitar sebulan lalu, Polri menerima sejumlah laporan terkait puisi yang dibacakan Sukmawati Soekarnoputri. Polri memastikan penyelidikan laporan atas pembacaan puisi berjudul Ibu Indonesia yang dinilai menodai agama itu, tetap berjalan.

"Ya tetap jalan. Semua kasus yang sudah dilaporkan semua diproses," ujar Wakapolri Komjen Syafruddin di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Jumat (4/5/2018).

Pada lokasi yang sama, Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono Sukmanto menuturkan, pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut. Apalagi ada banyak laporan terhadap Sukmawati dan tersebar di beberapa kepolisian daerah (polda).

"Ini masing-masing (wilayah) sedang penyelidikan. Nah, kita Mabes Polri meneliti nanti. Apakah peristiwa ini suatu perbuatan dalam satu wilayah atau memang tersebar yang dimaksud dari masing-masing pelapor," kata Ari Dono.

Jika tempus (waktu) dan locus delicti (tempat) perkara yang dilaporkan sama, maka tidak menutup kemungkinan penanganan kasus Sukmawati tersebut akan ditarik menjadi satu di Bareskrim Polri. Bareskrim Polri sendiri telah melakukan supervisi ke beberapa wilayah terkait penyelidikan kasus itu.

"Sudah disupervisi tapi belum diambil alih ke Mabes. Masih di wilayah-wilayah. (Kapan ditarik ke Bareskrim) tentunya disesuaikan dengan agenda-agenda yang ada. Kita percepat," Ari Dono menandaskan.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


April 2018

Awal April 2018, sejumlah elemen masyarakat ramai-ramai melaporkan Sukmawati atas puisi kontroversialnya yang viral. Putri Bung Karno itu pun meminta maaf secara terbuka.

Namun para pelapor tetap ingin Sukmawati diproses hukum.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya