Ledakan di 3 Gereja Surabaya, Polda Jatim: 6 Meninggal, 35 Terluka

Tiga ledakan terjadi di tiga Gereja berbeda di Surabaya. Polisi kini mengamankan lokasi.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 13 Mei 2018, 10:11 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2018, 10:11 WIB
Tim Gegana Sisir Gereja di Surabaya
Tim Gegana menyisir lokasi bom meledak di halaman kompleks gereja di Surabaya, Jawa Timur, Minggu (13/5). Ledakan terjadi di tiga gereja, yakni Santa Maria di Ngagel, GKI di Jalan Diponegoro dan dan sebuah gereja di Jalan Arjuna. (AFP/JUNI KRISWANTO)

Liputan6.com, Surabaya - Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Frans Barung Mangera, mengungkapkan data sementara terkait korban ledakan di tiga lokasi ledakan Gereja di Surabaya.

"Sementara, enam meninggal dunia," katanya, Minggu (13/5/2018).

Satu orang korban tewas belum bisa dievakuasi. Sebab, menurut Barung, belum ada lampu hijau dari tim penjinak bom.

Ledakan diduga bom terjadi di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya, Jalan Arjuno, Gereja Kristen Indonesia Diponegoro, dan Jalan Diponegoro dan Gereja Katolik Santa Maria, Jalan Ngagel Jaya Utara. 

Peristiwa itu terjadi tadi pagi sekitar pukul tujuh. Ledakan terjadi dalam waktu yang tidak berselang lama. 

"Ada satu (lokasi ledakan) yang belum bisa masuk," ia berujar. Namun, ia tidak menjelaskan lokasi gereja yang belum bisa diakses 

Selain itu, Barung mengatakan 35 korban terluka akibat ledakan. Mereka dievakuasi ke beberapa rumah sakit di sekitar tempat ledakan.

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya