Indonesia Jadi Tuan Rumah ASEAN Autism Games 2018

Indonesia jadi tuan rumah acara olahraga ASEAN Autism Games 2018. Ratusan peserta mengikuti olahraga cabang lari dan renang.

oleh Sunariyah diperbarui 21 Okt 2018, 09:15 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2018, 09:15 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Setelah sukses dengan Asian Games dan Asian Para Games, Indonesia kembali menjadi tuan rumah untuk ajang olahraga bertaraf internasional. Kali ini ASEAN Autism Games 2018, atau pertandingan persahabatan bagi ratusan anak penyandang autis se-Asia Tenggara, digelar di GOR Sumantri Brojo Negoro, Kuningan, Jakarta.  

Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Minggu (21/10/2018), tarian tradisional khas Indonesia membuka ajang ASEAN Autism Games 2018.

Ratusan anak penyandang autis ikut serta dalam dua nomor yang diperlombakan, yaitu lari dan renang. Meski bertajuk pertandingan persahabatan, para peserta juga memperebutkan medali emas, perak, dan perunggu, layaknya sebuah pesta olahraga.  

Di cabang lari, para peserta bisa didampingi orangtua atau pelatih. Namun bukan untuk membantu melainkan hanya mengarahkan.  

Di cabang renang, anak-anak usia 11 hingga 15 tahun dan 16 tahun ke atas saling berlomba untuk menjadi yang tercepat di nomor 50 meter dan 100 meter.

Meski ada pemenangnya, ASEAN Autisme Games sebenarnya bukan untuk berkompetisi. Melainkan untuk menumbuhkan rasa percaya diri bagi penyandang autis, terutama dalam bidang olahraga. (Karlina Sintia Dewi)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya