Liputan6.com, Bogor - Salsabila Ayu Putri, seorang gadis berusia 6 tahun tewas tersambar petir saat asyik memainkan ponsel yang sedang diisi daya.
Bocah perempuan malang ini tewas mengenaskan di rumahnya di Kampung Sanja, Desa Sanja, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor, Rabu (12/12/2018) sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca Juga
Peristiwa berawal ketika korban duduk di ruang tamu sambil memainkan ponsel milik orangtuanya yang sedang di-charge.
Advertisement
Saat itu, sedang turun hujan lebat disertai kilatan petir. Selang beberapa menit kemudian, petir menyambar rumah korban hingga mengenai dirinya.
Anak dari pasangan Komarudin (35) dan Widia (32) ini langsung tewas di lokasi. Pipi sebelah kanan serta dada korban hitam lebam akibat tersambar petir. Kondisi telpon genggam pun rusak.
Kapolsek Citeureup Kompol Darmawan mengatakan, setelah disambar petir korban langsung jatuh tertelungkup di lantai. Sementara tangan kanannya masih menggengam ponsel dalam posisi menempel dengan pipi sebelah kanan.
"Waktu kabel chargeran mau dicabut oleh ibunya masih ada aliran listriknya," kata Darmawan.
Setelah aliran listrik dimatikan, ibunya mencabut kabel charger dan mengangkat korban yang dalam keadaan tidak sadarkan diri ke tempat tidur. Selanjutnya ibunya meminta pertolongan warga.
"Setelah diperiksa oleh warga, korban sudah dinyatakan sudah meninggal dunia," kata dia.
Menolak Diautopsi
Menurutnya, keluarga korban menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak untuk dilakukan autopsi. Jenazah korban rencananya disemayamkan Kamis esok tidak jauh dari rumah duka.
Saksikan video pilihan di bawah iniÂ
Advertisement