Liputan6.com, Lampung Selatan - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Menteri PURR) menyambagi para korban tsunami di Kabupaten Lampung Selatan.
Pusat Posko Bencana Kemensos RI di Desa Way Muli, Kecamatan Rajabasa merupakan lokasi pertama yang dikunjungi rombongan Menko PMK Puan Maharani, Menkes Nila Moeloek, dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada Selasa (25/12/2018).
Baca Juga
Seusai meninjau posko itu, Puan Maharani mengatakan pemerintah masih menunggu data dan masukan dari pemerintah daerah apakah korban tsunami yang rumahnya rusak perlu direlokasi atau dibangunkan di daerah semula.
Advertisement
"Perlu ada pendataan dan masukan dari pemerintah daerah, karena jangan sampai kita membangun rumah di tempat yang sama bisa kembali terkena gempa dan tsunami," kata Puan seperti dilansir Antara.
Untuk korban meninggal dunia akibat tsunami, pemerintah akan memberikan santunan kepada ahli waris mereka. "Santunannya per orang Rp15 juta," ujarnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tanggap Darurat
Menurut Puan, Pemerintah Provinsi Lampung telah menetapkan langkah tanggap darurat selama satu minggu, dan langkah ini bisa diperpanjang setelah satu minggu dijalankan.
Setelah meninjau posko, rombongan meninjau lokasi terdampak tsunami terparah di desa setempat.
Ikut bersama para menteri itu, Gubernur Lampung M Ridho Ficardo dan Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto.
Advertisement