Polisi Periksa 6 Saksi Terkait Molotov di Rumah Laode M Syarif

Selain saksi, tim juga periksa rekaman CCTV yang berada di rumah Laode.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Jan 2019, 21:48 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2019, 21:48 WIB
Rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menjadi sasaran teror.
Rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif menjadi sasaran teror. (Merdeka.com/Ronald)

Liputan6.com, Jakarta - Tim gabungan Polda Metro Jaya dan Densus 88 memeriksa sejumlah saksi terkait pelemparan bom melotov di rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, Jalan Kalibata Selatan, Jakarta Selatan. Para saksi adalah yang mengetahui dan melihat kejadian tersebut.

"Ada 6 sudah diperiksa, kemudian Pak Laode sudah kita periksa juga dan itu aja sementara. Yang melihat,  mendengar, mengetahui aja. Semuanya yang tahu kita periksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Rabu (9/1/2019).

Selain saksi, tim juga periksa rekaman CCTV yang berada di rumah Laode.

"Kita tunggu saja, kita masih bekerja. Masih di evaluasi. Nanti kita tunggu dari labfor hasilnya apa," ujarnya.

Sebelumnya, rumah Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode Muhammad Syarif diteror benda mencurigakan. Pagi tadi, botol berisikan spirtus dan sumbu api ditemukan di rumah Laode di Jl Kalibata Selatan No 42C RT 01 RW 03 Kelurahan Kalibata, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.

Karopenmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo membenarkan informasi tersebut. Saat ini, petugas dari Polda Metro Jaya dibantu Densus 88 sedang menangani dan melakukan olah TKP.

"Ya betul kejadian tersebut. Sedang ditangani oleh Polda Metro di-back up Densus," katanya, Rabu.

 

Reporter: Ronald

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya