Liputan6.com, Jakarta - Anggota Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Mahfud Md mendorong Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan lembaga penegak hukum lainnya untuk tidak kompromi terhadap koruptor.
"Demi kebenaran, kita harus berani melawan ketidakadilan, siapa pun pemimpin dan partainya kalau korupsi kita lawan demi tegaknya NKRI. Siapa pun kita lawan, kalau untuk ketidakadilan dan korupsi," ujar Mahfud Md saat berorasi dalam apel kebangsaan di Lapangan Simpang Lima, Semarang, Minggu (17/3/2019).
Di momen pemilu kali ini, Ma’ruf meminta masyarakat untuk memilih calon pemimpin dan wakil rakyat yang amanah dan tidk korupsi. Namun demikian, dia meminta masyarakat tidak terpecah karena pemilu.
Advertisement
"Kita ini menjadi masyrakat mulia di dunia. Kita bisa menentukan nasib dan memilih pemimpin kita sendiri. Maka jangan terpecah hanya karena Pemilu. Anda boleh memilih siapa saja, partai apa saja," jelas dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Apel Kebangsaan
Apel kebangsaan digelar sejak pagi tadi. Jumlah pesertanya diperkirakan mencapai ratusan ribu orang.
Selain Mahfud MD, hadir dalam acara tersebut semua tokoh agama mulai Uskup Agung Semarang Monsinyur Robertus Rubiyatmoko, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Pengasus Ponpes Al Anwar Sarang Rembang KH Maimun Zubair, Habib Luthfi, Gus Muwafiq, KH Munif Zuhri, Ketua MUI Jateng, KH Ahmad Daroji, Pendeta Eka Laksa (PGI), Nyoman Suraharta (PHDI), Go Boen Tjien (Matakin) dan Pujianto (Walubi).
Advertisement