Jelang Penetapan Capres Terpilih, Polisi Pasang Kawat Berduri di Depan Kantor KPU

Pemasangan beton pembatas jalan dan kawat berduri ini sebagai pengalihan arus lalu lintas Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jun 2019, 08:58 WIB
Diterbitkan 30 Jun 2019, 08:58 WIB
Kawat Berduri di Depan KPU
Kendaraan taktis Barracuda di area gedung KPU, Jakarta, Jumat (1/3). Sebanyak 4.039 personel gabungan dari TNI, polisi dan Pemprov DKI disiagakan dalam mengamankan aksi massa Forum Umat Islam (FUI) dan Gerakan Jaga Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Satuan lalu lintas Polres Metro Jakarta Pusat memasang beton pembatas jalan dan kawat berduri di depan kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta Pusat, menjelang penetapan rapat pleno penetapan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).

Pemasangan beton pembatas jalan dan kawat berduri ini sebagai pengalihan arus lalu lintas Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, dan telah di pasang sejak Sabtu pukul 21.00 WIB hingga waktu yang belum ditetentukan.

Polda Metro Jaya menyatakan hingga Sabtu belum ada permohonan aksi untuk rapat pleno terbuka KPU untuk penetapan capres dan cawapres tersebut.

"Belum ada (permohonan aksi), semoga lancar-lancar saja dan berjalan baik," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono di Jakarta, Sabtu 29 Juni 2019.

Digelar Sore

Rapat pleno terbuka penetapan pasangan capres dan cawapres terpilih akan digelar pada Minggu (30/6/2019) mulai pukul 15.30 WIB di kantor KPU RI, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.

Penetapan calon terpilih ini menindaklanjuti putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menolak seluruh gugatan sengketa hasil Pemilu Presiden 2019 yang diajukan Pasangan Calon Presiden/Wakil Presiden RI Prabowo Subianto- Sandiaga Uno.

Dengan demikian, pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin akan dinyatakan sebagai pasangan calon presiden dan wakil presiden terpilih.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya