Liputan6.com, Jakarta - Artha Graha Peduli (AGP)-Artha Graha Network (AGN) serentak menggelar HUT ke-74 Kemerdekaan RI di 46 titik di seluruh Indonesia, Sabtu (17/8/2019). Upacara dimulai serentak pukul 07.30 WIB diikuti karyawan dan karyawati AG Group, AGN, AGP, dan masyarakat sekitar lokasi upacara serta warga binaan AGP.
"Sebelum kemerdekaan, kita butuh pengorbanan yang tidak sedikit. Sedangkan perjuangan di masa kini mengisi kemerdekaan dengan pembangunan di segala bidang agar tercapai tujuan dan cita-cita kemerdekaan, yakni menuju masyarakat yang adil dan makmur," ungkap Inspektur Upacara Mayjen TNI (Purn) Ben Yura Rimba, di Kawasan SCBD, Jakarta.
Dia menuturkan, makna dari tema nasional peringatan Hari Kemerdekaan 2019 adalah SDM Unggul Indonesia Maju, bahwa di era kemajuan saat ini tuntutan kualitas SDM menjadi isu utama menghadapi era digital. Indonesia pun sudah satu tahun menapaki era Industri generasi 4.0.
Advertisement
Menurut Ben, Indonesia sedang dituntut untuk terus mampu beradaptasi dengan ragam perubahan besar pada era revolusi industri generasi keempat sekarang ini. Dia mengatakan, generasi abad 21 harus menjadi angkatan kerja yang kompetitif dan produktif sepanjang era revolusi Industri yang antara lain ditandai dengan serba digitalisasi dan otomatisasi.
"Kita harus menyadari konsekuensi logis, dampak dari perubahan-perubahan yang ditimbulkan di era revolusi industri ini," ujar dia di hadapan ratusan peserta upacara.
Mantan dokter kemiliteran ini menjelaskan, kesadaran beradaptasi sebagai gaya era industri terkini punya dampak terhadap pekerja. Teknologi manufaktur sudah masuk tren otomatisasi dan pertukaran data. Tren ini mengubah kehidupan manusia, termasuk ekonomi, dunia kerja, dan gaya hidup.
Dia mengatakan, revolusi industri era 4.0 menanamkan teknologi cerdas yang dapat terhubung dengan berbagai bidang kehidupan manusia. Menurut Ben, era revolusi industri 4.0 memiliki empat prinsip yang memungkinkan setiap perusahaan mengidentifikasi dan mengimplementasikan berbagai skenario, di antaranya interoperabilitas, transparansi informasi, bantuan teknis, dan keputusan mandiri.
"Disadari atau tidak, kita sudah berada di tengah-tengah era revolusi yang secara fundamental memaksa kita mengubah cara hidup, cara bekerja dan cara berhubungan satu sama lain," jelas Ben.
Dia menegaskan, untuk menghadapi hal itu, setiap orang harus mengubah pola pikir agar tidak kehilangan berbagai peluang. Era Revolusi industri 4.0 memberi kesempatan bagi kita WNI untuk berinovasi, dan menyikapi perkembangan ekonomi digital tersebut.
"Kita harus menepis paradigma bahwa teknologi era revolusi industri 4.0 itu sulit dan tidak bersahabat," jelas Ben.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Pesta Rakyat
Perayaan HUT RI AGP-AGN diwarnai dengan ragam pesta rakyat yang dilaksanakan di Pasar Akhir Pekan (PAP) SCBD. Di lokasi pusat kuliner UMKM ini, lomba khas 17-an menjadi daya tarik.
Panitia menggelar lomba makan kerupuk, futsal, basket, balap karung, paku dalam botol, tiup gelas dalam botol, tarik tambang, estafet kaos, dan pecah balon. Tak hanya keluarga besar AGP-AGN, masyarakat luas pun ikut meramaikan perayaan HUT RI ini.
Sementara itu, dari 46 titik seluruh Indonesia, di Jabodetabek acara diadakan di 10 titik, yakni Kawasan SCBD, Hotel Borobudur Jakarta, Mall Artha Gading, Pasir Putih Raya, Electronic City Alam Sutera, Bank Artha Graha Internasional (BAGI) Cabang Bogor, BAGI Cabang Cikarang, Hotel Palace Cipanas, Pusdiklat SGA Cibogo, dan Pulau Pantara.
Â
Advertisement