Peringati Hari Ozon Sedunia, KLHK Resmikan Wahana Ozon di Taman Mini

Ruandha berharap, wahana baru di PP IPTEK ini dapat mengedukasi siswa mengenai lapisan ozon sejak dini.

oleh Ratu Annisaa Suryasumirat diperbarui 16 Sep 2019, 16:32 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2019, 16:32 WIB
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Ruandha Agung Sugardiman.
Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Ruandha Agung Sugardiman saat meresmikan wahana lapisan ozon di PP IPTEK, Taman Mini Indonesia Indah (TMII). (Liputan6.com/Ratu Annisaa Suryasumirat)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dan Pusat Peragaan lImu Pengetahuan dan Teknologi (PP IPTEK) Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) meresmikan Pengembangan Wahana Ozon di Gedung PP IPTEK Taman Mini Indonesia Indah (TMII).

Direktur Jenderal Pengendalian Perubahan Iklim KLHK, Ruandha Agung Sugardiman menyampaikan, peresmian ini sekaligus memperingati Hari Ozon Sedunia yang jatuh hari ini, Senin (16/9/2019).

"Setiap Hari Ozon kita memperingati keberhasilan bersama dalam melindungi lapisan ozon stratosfer,” tutur Ruandha di lokasi.

"Upaya perlindungan lapisan ozon telah mengurangi terjadinya dampak radiasi UV-B terhadap kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya serta lingkungan hidup,” lanjutnya.

Ruandha berharap, wahana baru ini dapat mengedukasi siswa mengenai lapisan ozon sejak dini. Hal ini dinilainya bisa mendorong siswa memahami jenis bahan perusak ozon (BPO) san meningkatkan kepedulian serta peran aktif dalam penyelamatan lapisan ozon. 

Kegiatan ini dihadiri oleh 260 siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), perwakilan dari Kementerian/Lembaga terkait, dan Implementing Agency World Bank dan United Nations Development Programme (UNDP).

"Peringatan Hari Ozon Sedunia ini mengingatkan kita untuk menjaga momentum keberhasilan dalam melindungi kesehatan masyarakat dan kesehatan planet bumi,” kata Ruandha.

 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Isi Wahana Ozon

Hari Ozon Sedunia
Replika bola dunia berukuran besar digelindingkan di sekitar kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (16/9). Acara ini bagian dari peringatan Hari Ozon Sedunia 2018 dengan tema Keep Cool and Carry on! The Montreal Protocol. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Dalam Wahana Ozon, anak-anak dapat belajar tentang proses pemulihan lapisan Ozon melalui informasi mengenai Bahan Perusak Ozon (BPO) yang digunakan sehari-hari.

Zona permainan tentang pengetahuan ozon dan contoh-contoh produk yang menggunakan bahan ramah ozon juga dijelaskan dalam wahana ini. 

"Fasilitas di dalam Wahana Ozon dibuat secara interaktif sehingga mempermudah siswa dalam mempelajari pengetahuan tentang perlindungan lapisan ozon," ujar Ruandha.

"Sesuai dengan tema Hari Ozon Sedunia tahun ini yaitu ‘32 Years and Healing’, maka KLHK mengajak masyarakat untuk memperingati lebih dari tiga dekade kerjasama internasional dalam melindungi lapisan ozon dibawah kerangka Protokol Montreal,” dia mengakhiri.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya