203 WNI Asal Bangladesh Diboyong ke Asrama Haji Pondok Gede

Saat turun dari pesawat, ratusan WNI tersebut sudah mengenakan baju hazard dan masker.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 12 Mei 2020, 05:45 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2020, 05:45 WIB
Sebanyak 203 WNI asal Bangladesh tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Senin malam, 11 Mei 2020.
Sebanyak 203 WNI asal Bangladesh tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Senin malam, 11 Mei 2020. (foto: KKP Bandara Soetta)

Liputan6.com, Jakarta - Lebih dari 200 WNI dari Bangladesh tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Senin malam, 11 Mei 2020. Saat turun dari pesawat Lion Air, mereka langsung mengenakan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap dengan baju hazard, untuk kemudian langsung dibawa ke Asrama Haji Pondok Gede.

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Bandara Internasional Soekarno Hatta, Anas Ma'aruf membenarkan hal tersebut.

"Benar, pesawat tiba jam 19.30 WIB, saat tiba, para penumpang langsung dibawa ke Asrama Haji," tutur Anas, Selasa (12/5/2020).

Saat tiba, jumlah WNI tersebut berjumlah 203 orang. Terdiri dari para jemaah tabligh 162 orang, Pekerja Migran Indonesia (PMI) dan pelajar berjumlah 34 orang, dan kru 13 orang dari Dhaka.

Saat pesawat mendarat, petugas KKP langsung menerapkan protokol kesehatan di dalam pesawat. Lalu, saat turun dari pesawat, ratusan WNI tersebut sudah mengenakan baju hazard dan masker.

"Di atas pesawat petugas melakukan pemeriksaan dokumen kesehatan, kemudian cek suhu tubuh dengan thermo gun dan pula oxymeter atau kadar oksigen dalam darah," kata Anas.

Selanjutnya, ratusan WNI tersebut tidak masuk ke dalam terminal, namun pemeriksaan dokumen perjalanan oleh pihak imigrasi Bandara Soetta dilakukan di apron atau di bawah badan pesawat, sesaat setelah turun.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Akan tes PCR di Asrama Haji di Pondok Gede

Penumpang KRL Commuter Line di Stasiun Bekasi Ikuti Tes Swab PCR
Petugas medis menata sampel penumpang KRL Commuter Line saat tes swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR) di Stasiun Bekasi, Selasa, (5/5/2020). Pemkot Bekasi melakukan tes swab secara massal setelah tiga penumpang KRL dari Bogor terdeteksi virus corona. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Barulah, langsung diangkut dengan kendaraan untuk menuju Asrama Haji di Pondok Gede, untuk karantina lebih lanjut.

"Hari ini rencananya akan dilaksanakan test PCR di Pondok Gede, untuk memastikan lebih lanjut mereka positif Covid-19 atau tidak," tutur Anas.

Setelah ratusan WNI tersebut pergi, petugas KKP langsung melakukan penyemprotan disinfektan terhadap bagasi penumpang, hand carry.

Kedatangan para WNI tersebut pun disaksikan langsung oleh Anas, kemudian Ketua Gugus Tugas Covid,19 Bandara Soetta Kolonel MA Silaban. Dandim 0506/Tgr Kolonel Wisnu Kurniawan, Kapolres Bandara Soetta Kombes Pol Adi Ferdian Saputra, dan perwakilan dari Angkasa Pura II. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya