TNI Fokus Pulihkan Psikologi Masyarakat Pasca Aksi Pengerusakan di Ciracas

TNI pun turut fokus dalam pemulihan beban mental dan psikis yang dialami warga usai pengrusakan Polsek Ciracas.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 02 Sep 2020, 11:40 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2020, 11:40 WIB
Banner Infografis Geger Penyerangan Polsek Ciracas. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Banner Infografis Geger Penyerangan Polsek Ciracas. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Selain mengganti rugi dan memberikan santunan kepada masyarakat terdampak pengerusakan oleh sejumlah oknum di Ciracas, TNI pun turut fokus dalam pemulihan beban mental dan psikis yang dialami warga.

"Bagaimana pemulihan secara psikologi masyarakat. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir, tidak perlu khawatir ke kami TNI, itu hanya segelintir orang saja. Kami sangat dekat dengan masyarakat," tutur Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman di Koramil 05/Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (2/9/2020).

Dudung meminta masyarakat tidak ragu untuk melaporkan prajurit yang kedapatan melakukan aksi tidak terpuji. TNI akan melakukan tindakan tegas kepada anggota yang menyalahi aturan, termasuk yang menunjukkan arogansi ke warga.

"Segera laporkan ke Koramil atau langsung telepon Pangdam saja biar cepat selesai. Nanti langsung saya kasih nomor telepon Pangdam. SMS atau WA, pak ini ada prajurit tidak benar, laporkan ke saya," jelas dia.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Minta Maaf

Dudung kembali menyampaikan permohonan maaf atas insiden pengerusakan yang melibatkan anggota TNI. Dia pun memastikan ganti rugi dan santunan diberikan sesuai dengan nilainya dan tepat sasaran.

"Tentunya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya karena orang yang tidak bersalah menjadi korban yang tidak mengerti apa-apa," Dudung menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya