Harlah ke-95 NU, Ma'ruf Amin: Tugas Semakin Berat

Ma'ruf Amin di harlah Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 mengatakan, organisasi tersebut mempunyai tugas yang semakin berat ke depannya.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 31 Jan 2021, 14:15 WIB
Diterbitkan 31 Jan 2021, 14:15 WIB
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (Biro Pers Sekretariat Wapres)
Wakil Presiden Ma'ruf Amin. (Biro Pers Sekretariat Wapres)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin di harlah Nahdlatul Ulama (NU) ke-95 mengatakan, organisasi tersebut mempunyai tugas yang semakin berat ke depannya.

Hal tersebut disampaikannya melalui akun Twitter pribadi Ma'ruf Amin @Kiyai_MarufAmin.

Menurut dia, NU mengemban amanah menyebarkan paham Ahlussunnah Wal Jamaah yang dianggapnya masa sekarang menjadi sangat penting.

"Nahdlatul Ulama (NU) mengemban amanah menyebarkan paham Ahlussunnah Wal Jamaah. Saat ini, tugas tersebut semakin berat seiring berkembangnya paham-paham keagamaan yang lain. Karena itu, mengawal Ahlussunnah Wal Jamaah pada masa sekarang menjadi sangat penting," kata dia, seperti dikutip Minggu (31/1/2021).

NU juga memegang teguh amanat kebangsaan. Yakni membangun Islam damai dalam bingkai NKRI.

"NU juga memegang teguh amanah kebangsaan. Sesuai dengan posisi NU sebagai Jamiyah Dinniyah Islamiyah, para ulama dari dulu hingga sekarang selalu konsisten mengembangkan misi bagaimana membangun Islam damai dalam bingkai NKRI. Selamat Hari Lahir NU ke-95," kata Ma'ruf Amin.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Jokowi Sebut NU Berperan Besar Melawan Radikalisme

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan, Nahdlatul Ulama (NU) terus berperan besar mencerdaskan bangsa, menggerakkan nasionalisme, toleransi, dan melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme.

Hal itu disampaikan Jokowi dalam rangka Harlah NU ke-95 yang jatuh pada hari ini, 31 Januari 2021.

"Di usia 95 tahun itu, Nahdlatul Ulama tetap berperan besar mencerdaskan kehidupan bangsa, menggerakkan semangat nasionalisme dan semangat toleransi, serta melawan segala bentuk radikalisme dan terorisme," kata Jokowi, seperti dikutip dari akun instagram resminya, @jokowi, Minggu (31/1/2021).

Jokowi mengatakan, NU juga menjadi garda terdepan kepentingan bangsa. Khususnya, dalam membela kepentingan bangsa dan negara, di tengah perubahan dan tantangan zaman yang semakin kompleks.

Jokowi menilai, para Nahdliyin muda semakin melebarkan sayap dalam kiprahnya memajukan pemberdayaan ekonomi umat berbasis pesantren.

"Para santri muda NU bersemangat menjadi wirausaha memajukan umat dan sesama," ungkap Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya