DPR: Pemerintah Perlu Buat Terobosan Telemedicine Gratis untuk Pasien Isoman

Singkatnya, telemedicine adalah penggunaan teknologi untuk memberikan layanan kesehatan secara jarak jauh.

oleh Liputan6.com diperbarui 26 Jun 2021, 21:34 WIB
Diterbitkan 26 Jun 2021, 17:53 WIB
charles
Wakil Ketua Komisi IX DPR dari Fraksi PDI Perjuangan, Charles Honoris (kanan) menyaksikan proses vaksinasi Covid-19. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta Lonjakan kasus Covid-19 yang makin menggila beberapa hari ini telah membuat fasilitas kesehatan penuh. Bahkan, ada pasien yang sampai dirawat di tenda-tenda darurat dan di atas mobil pikap yang terparkir di pelataran RS.

"Menghadapi ancaman faskes kolaps tersebut, pemerintah perlu membuat terobosan baru untuk tetap melayani kesehatan masyarakat. Terobosan ini bisa dengan memulangkan pasien dengan gejala ringan atau tanpa gejala ke rumah masing-masing untuk melakukan isolasi mandiri (isoman)," ujar Wakil Ketua Komisi IX DPR, Charles Honoris, Sabtu (26/6/2021).

"Namun di sisi lain, pemerintah harus tetap menjamin pemberian layanan kesehatan secara gratis kepada pasien isoman tersebut, yakni lewat telemedicine," imbuh dia.

Singkatnya, telemedicine adalah penggunaan teknologi untuk memberikan layanan kesehatan secara jarak jauh. Dalam hal ini, dokter atau tenaga kesehatan di satu tempat menggunakan teknologi komunikasi untuk melayani pasien Covid-19 yang berada di tempat isoman masing-masing.

"Telemedicine ini tidak hanya konsultasi online jarak jauh, tetapi juga disertai pemberian obat-obatan dan multivitamin, serta pemeriksaan PCR. Semua harus dilakukan dengan gratis kepada pasien yang tidak tertampung di faskes pemerintah," jelas Charles.

Dalam pelaksanaannya, telemedicine bisa dilakukan terpusat di bawah komando Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 yang sudah berjejaring sampai ke daerah. Para relawan juga bisa ikut ambil bagian dalam telemedicine ini, misalnya untuk pengantaran obat-obatan dan sebagainya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Menambah Fasilitas Isolasi

Di samping terbosan lewat telemedicine, pemerintah juga harus terus berupaya menambah fasilitas-fasilitas isolasi dengan menggunakan gedung-gedung kosong milik pemerintah, seperti sekolah, GOR, dan sebagainya.

"Tempat-tempat ini untuk pasien yang tidak memungkinkan isoman di tempat masing-masing," pungkas anggota Fraksi PDI Perjuangan itu.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya