Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19

Harga yang meroket meliputi obat terapi Covid-19, suplemen vitamin, dan tabung oksigen. Termasuk, susu cair steril kemasan kaleng merek tertentu dan minuman vitamin C dosis tinggi.

oleh Anri SyaifulAbdillah diperbarui 07 Jul 2021, 09:03 WIB
Diterbitkan 07 Jul 2021, 09:03 WIB
Banner Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Banner Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Liputan6.com, Jakarta - Seiring lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia, harga sejumlah barang mulai melambung di pasaran. Terutama di situs belanja online sejak Juni 2021.

Harga yang meroket meliputi obat terapi Covid-19, suplemen vitamin, dan tabung oksigen. Termasuk, susu cair steril kemasan kaleng merek tertentu dan minuman vitamin C dosis tinggi.

Panic buying atau aksi borong konsumen turut melambungkan harga sejumlah obat dan asupan untuk penderita Covid-19. Diduga pula ada aksi cari untung sesaat dari spekulan atau penimbun saat pandemi Covid-19.

Apa saja upaya pengendalian terhadap meroketnya harga obat terapi Covid-19 dan asupannya? Bagaimana penindakannya? Simak dalam Infografis berikut ini:

Video Pilihan

Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19

Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Meroketnya Harga Obat dan Asupan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Infografis Penimbun Saat Pandemi Covid-19 Terancam Pidana

Infografis Penimbun Saat Pandemi Covid-19 Terancam Pidana. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Penimbun Saat Pandemi Covid-19 Terancam Pidana. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya