Wagub DKI Jakarta Akui Ada Pengungsi Banjir: Tapi Sudah Kita Siapkan Tempatnya

Ahmad Riza Patria mengakui ada sejumlah warga yang mengungsi akibat banjir yang menggenang di sejumlah wilayahnya.

oleh Ika Defianti diperbarui 20 Jan 2022, 08:00 WIB
Diterbitkan 20 Jan 2022, 08:00 WIB
Hujan deras menyebabkan ruas Jalan Bungur Besar Raya di depan PN Jakarta Pusat banjir
Hujan deras menyebabkan ruas Jalan Bungur Besar Raya di depan PN Jakarta Pusat banjir. (Medeka.com)

Liputan6.com, Jakarta Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengakui ada sejumlah warga yang mengungsi akibat banjir yang menggenang di sejumlah wilayahnya.

Dia menegaskan, persiapan banjir telah disediakan sebagai langkah antisipasi. Termasuk menyiapkan tempat mengungsi.

"Ada beberapa memang pengungsi tapi kan kita sudah siapkan tempat pengungsiannya, sarana prasarana, logistiknya, nanti segera akan kembali ke rumah masing-masing," kata Riza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (19/1/2022).

Politikus Gerindra ini menyatakan banjir di Jakarta akibat adanya peningkatan intensitas hujan di Januari hingga Februari jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Dia juga meminta agar warga dengan daerah rawan banjir harus memiliki perlengkapan yang memadai.

"Semua harus hati-hati pastikan semua peralatan siap, yang sudah kita sosialisasikan. Dan kami sendiri, dari jajaran BPBD, satgas kebencanaan, TNI-Polri, penggiat sosial kemanusiaan sudah memahami tugas masing-masing, meyiapkan dukungan peralatan dan aparat yang di lapangan sudah standby," kata Riza.

 

Pompa Sudah Siap

Sebelumnya, Gubernur DKI Anies Baswedan mengatakan, pihaknya menyiapkan ratusan pompa untuk mengantisipasi banjir.

Hal tersebut disampaikan melalui akun media sosial Instragram @aniesbaswedan pada Rabu (19/1/2022).

"Sebanyak 480 pompa stasioner juga dalam posisi siap, dan di daerah yang terdapat banjir dan genangan langsung diaktifkan," kata dia dalam unggahannya.

Anies juga menyatakan pompa itu nantinya digunakan untuk memompa daerah daerah genangan.

"Semua dikerahkan untuk memompa dari kawasan tergenang dan dialirkan ke saluran/kanal/sungai. Surut cepat karena semua sumber daya dikerahkan. Itulah kerja jajaran DKI senyap dan tuntas,"jelas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya