Sekda Al Muktabar Disebut Akan Jadi Pj Gubernur Banten

Nama Al Muktabar yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, namanya menguat bakal ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Banten.

oleh Yandhi Deslatama diperbarui 11 Mei 2022, 17:15 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2022, 15:06 WIB
Sekda Banten
Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, Al Muktabar, saat ditemui di Rumah Dinas Gubernur Banten, Kota Serang, Senin (13/4/2020). (Liputan6.com/ Yandhi Deslatama)

Liputan6.com, Jakarta Nama Al Muktabar yang kini menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Banten, namanya menguat bakal ditunjuk sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Banten.

Dia direncanakan bakal dilantik di di Ruang Sasana Bhakti Praja Gedung C Lantai 3 Kemendagri, Jakarta besok, Kamis, 12 Mei 2022.

"Insyaallah kalau tidak ada halangan, beliau. Belum (menerima SK PJ Gubernur Banten). Info yang saya dapat dari Kemendagri seperti itu (SK akan diterima berbarengan pelantikan)," kata Kepala Biro Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemprov Banten, Gunawan Rusminto, Rabu (11/05/2022).

Meski demikian, dia menyebut sudah mendapatkan surat undangan pelantikan yanng akan dilangsungkan besok, Kamis, 12 Mei 2022 di gedung Kemendagri, Jakarta.

"SK nanti diberikan besok setelah pelantikan Pj Gubernur. Insyaallah Pak Sekda sebagai Pj-nya. Saya baru dapat link surat undangannya saja," kata Gunawan.

Sementara, Asda I Pemprov Banten, Komarudin menyatakan, siapapun yang ditunjuk sebagai Pj Gubernur Banten harus didukung oleh seluruh pegawai.

Sehingga roda organisasi pemerintahan dan pembangunan hingga ada gubernur definitif hasil pilkada bisa terus berjalan.

"Siapapun yang ditunjuk sebagai Pj gubernur, tentu menjadi pilihan terbaik dari semua calon, sehingga kita perlu mendukung," ujar Komarudin, Rabu (11/05/2022).

Perlu diketahui bahwa masa jabatan Pj Gubernur Banten akan berlangsung hingga 2024, atau hingga adanya pelantikan kepala daerah baru.

 

Tito Akan Melantik

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian akan melantik penjabat (Pj) gubernur pada, Kamis 12 Mei 2022.

Saat dikonfirmasi apakah Pj gubernur yang dilantik akan menggantikan lima kepala daerah yang masa jabatannya berakhir pada pertengahan Mei 2022, Staf Khusus Mendagri Bidang Politik dan Media Kastorius Sinaga hanya menjelaskan secara singkat.

"Iya benar, besok Kamis Pj gubernur akan dilantik oleh Mendagri," jelas Kasto kepada Liputan6.com, Rabu (11/5/2022).

Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada lima provinsi yang masa jabatan kepala daerahnya akan berakhir pada pertengahan Mei 2022.

Mereka adalah Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman Djohan, Gubernur Banten Wahidin Halim, Gubernur Gorontalo Ruslie Habibie, Gubernur Sulawesi Barat Ali Baal Masdar, dan Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan.

Saat ditanya Liputan6.com terkait siapa sosok Pj gubernur yang akan dilantik, Kastorius tak menjawabnya.

 

Seleksi yang Baik

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta jajaran menterinya untuk betul-betul menyeleksi penjabat (Pj) kepala daerah dengan sebaik mungkin. Adapun PJ kepala daerah ini akan mengisi posisi para gubernur, bupati, dan walikota yang masa jabatannya habis pada 2022.

Jokowi menyampaikan total ada 101 penjabat kepala daerah yang harus disiapkan pemerintah. Hal ini mengingat Pilkada Serentak baru akan digelar pada November 2024 sehingga diperlukan penunjukan penjabat kepala daerah.

Jokowi mengingatkan, agar figur yang nanti dilantik benar-benar baik.

"Ada 101 daerah disiapkan, karena ada 7 gubernur, 76 bupati dan ada 18 walikota yang harus diisi. Saya minta seleksi figur-figur pejabat daerah ini betul-betul dilakukan dengan baik," kata Jokowi dalam rapat Persiapan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024, sebagaimana disiarkan di Youtube Sekretariat Presiden, Minggu (10/4/2022).

Dia ingin PJ kepala daerah yang terplih nantinya adalah sosok yang memiliki kepemimpinan yang kuat. Kemudian, sosok yang mampu menjalankan tugas berat di tengah situasi ekonomi global yang tak mudah.

"Agar nantinya penyiapan pemilu dan pilkada ini bisa berjalan dengan baik," ucap Jokowi.

 

Dinilai Akan Dikapling

Pada tahun 2022 ini, sebanyak tujuh gubernur akan habis habis masa jabatan. Kekosongan jabatan akan diisi dengan pengangkatan penjabat kepala daerah (Pj).

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago memprediksi posisi Pj akan banyak ditempati dari Parpol penguasa saat ini.

“Saya pikir jabatan Pj ini akan dikapling partai penguasa,” kata Pangi saat dikonfirmasi, Kamis (6/12/2021).

Pangi menyebut posisi Pj saat ini urgen dan seksi di mata para politikus dan Parpol. “Karena Pj ini seksi dan lapak baru bagi pekerja politik,” kata dia.

Nantinya, kata Pangi, PDIP akan menjadi parpol dengan jatah Pj terbanyak. “Saya pikir Istana, PDIP dan Kemendagri akan membagi kapling dan lapak post strategis soal siapa yang bakal mengisi Pj kepala daerah tersebut,” ucapnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya