Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 120 Kepala Keluarga (KK) dilaporkan terdampak insiden kebakaran yang melanda sebuah rumah di Jalan Simprug Golf 2, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Minggu (21/8/2022) siang. Akibat insiden ini, 13 unit mobil pemadam dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah.
“Data terdampak, ini masih sementara ada 120 KK ini masih sementara karena kita masih periksa detail lagi,” kata Andi, Lurah Grogol Selatan, Kebayoran lama di lokasi saat diwawancara, Minggu (21/8/2022).
Baca Juga
Soal korban jiwa dan luka, Andi mengaku masih mencari konfirmasi perihal tersebut. Namun sementara ini, dia mendapat kabar jika satu orang dikatakan meninggal dunia akibat serangan jantung karena mendengar kabar ada kebakaran yang tidak jauh dari rumahnya.
Advertisement
“Ya nanti kita kroscek lagi ya,” jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, Seorang warga yang tinggal di dekat lokasi kebakaran dikabarkan meninggal dunia. Warga tersebut diketahui bernama Nanang yang tinggal di RT 09.
“Pak Nanang meninggal, dari RT 09. Kaget denger kebakaran, kena jantungnya,” kata Wasma, tetangga dari Almarhum Nanang yang diwawancarai di lokasi sekitar tempat kebakaran, Minggu (21/8/2022).
Wasma mengatakan, Nanang yang kaget mendengar kebakaran terjadi dekat rumahnya langsung lemas dan pingsan. Warga pun langsung mengevakuasinya ke Rumah Sakit Minto Harjo.
“Dibawa ke Rumah Sakit Minto Harjo tapi meninggal,” jelas dia.
Diketahui, info tentang kebakaran itu disampaikan oleh akun resmi Dinas Gulkarmat DKI Jakarta @humasjakfire.Video yang diunggah tampak menunjukkan api berkobar cukup besar dan asap hitam pekat mengepul ke udara di dekat bangunan-bangunan semi permanen.
"Terjadi kebakaran pada rumah tinggal pukul 10.48 di Jl. Simprug Golf II RT 4/8 Kel. Grogol Selatan, Kec. Kebayoran Lama Jakarta Selatan. Pengerahan saat ini 13 unit di TKP. Dalam penanganan petugas (21/8/2022)," tulis @humasjakfire.
Ratusan Warga Mengungsi Bawa Barang Berharga
Pantauan di lokasi, pukul 12.00 WIB ratusan warga sudah mengungsi menjauh lokasi titik api. Mereka membawa serta perabotan perumahan untuk diamankan.
Terlihat, mulai dari kasur, baju, alat elektronik dan seluruh barang yang bisa diselamatkan tampak dibawa mereka.
Warga setempat bernama Rudi mengatakan, kebakaran terjadi sekira pukul 10 pagi dari deretan rumah bedeng yang berderet di sekitar lokasi.
Advertisement