Liputan6.com, Jakarta - Pengamat Politik dari Indikator Politik Indonesia Bawono Kumoro menilai, dukungan yang disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi untuk Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto merupakan bentuk sokongan baik sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) maupun bakal calon presiden (capres) 2024.
Dia menilai dukungan ke Prabowo merupakan pilihan politik yang rasional bagi Jokowi, meski keduanya sempat menjadi rival pada Pilpres 2014 dan 2019.
Baca Juga
"Secara tersirat apa disampaikan oleh Presiden Joko Widodo itu memang bentuk sokongan terhadap Prabowo Subianto baik dalam konteksi Menteri Pertahanan maupun juga bakal calon presiden mendatang," kata Bawono kepada Liputan6.com, Jumat (4/11/2022).
Advertisement
"Pilihan memberikan endorse kepada Prabowo Subianto sebagai presiden mendatang merupakan pilihan politik rasional bagi Presiden Joko Widodo," sambungnya.
Menurut dia, Prabowo telah membuktikan kinerja dan kesetiaan terhadap Jokowi selama menjadi Menteri Pertahanan di dalam kabinet. Selain itu, kata Bawono, elektabilitas Prabowo sebagai bakal calon presiden juga tinggi selama setahun terakhir.
"Menurut hasil temuan survei Indikator sepanjang tahun lalu dan juga di tahun ini Prabowo Subianto selalu masuk dalam tiga besar bakal calon presiden dengan elektabilitas dua digit tinggi, selain juga Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo," jelasnya.
Kendari begitu, dia mengatakan Jokowi juga bisa mengalihkan dukungannya kepada bakal calon presiden lain. Terlebih, apabila PDI Perjuangan (PDIP) sudah mengumumkan siapa sosok capres yang akan diusung pada Pilpres 2024.
"Jadi dalam hal memberikan dukungan terhadap bakal calon presiden mantan wali kota solo itu tidak akan menaruh telor dalam satu keranjang saja," tutur Bawono.
Jokowi: Sejak Awal Saya Dukung Prabowo
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan dirinya mendukung Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Bahkan, Jokowi mengatakan dukungan itu disampaikannya sejak awal.
Hal ini disampaikan Jokowi menanggapi pertanyaan soal Prabowo Subianto yang memberikan sejumlah pujian kepadanya terkait penanganan Covid-19. Dia juga ditanya soal restu untuk Prabowo Subianto.
"Sudah sejak awal kok restu-restu. Sejak awal kok saya menyampaikan mendukung beliau," kata Jokowi di JIExpo Kemayoran Jakarta, Rabu (2/11/2022).
Prabowo yang berada disamping Jokowi pun langsung menanggapi pernyataan tersebut. Prabowo menyebut maksud ucapan Jokowi yakni, mengenai pertahanan.
"Ini Pertahanan," ucap Prabowo.
Jokowi menuturkan bahwa dirinya kerap bertukar pikiran dengan Prabowo. Keduanya beberapa kali berbicara soal masa depan Indonesia.
"Ya kita saling tukar menukar pikiran megenai bagaimana Indonesia ke depan. Biasalah berbicara, bukan sering ya, terlalu sering dengan Pak Menhan itu," ujar Jokowi.
Advertisement
Gerindra soal Dukungan Jokowi ke Prabowo: Maksudnya itu ya Pencapresan 2024
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menekankan dirinya mendukung Menteri Pertahanan yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Terkait hal tersebut, Ketua Harian Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menyambut hangat dukungan Jokowi tersebut kepada ketua umumnya.Â
"Apa yang disampaikan Pak Jokowi dalam pameran Indo Defence itu tentunya kita sambut baik, bahwa dukungan terhadap segalanya, terhadap kegiatan Pak Prabowo," kata dia di Kompleks Parlemen Senayan, Rabu (2/11/2022).
Dasco menyebut dukungan Jokowi tak lepas dari peranan Prabowo sebagai Menteri Pertahanan. Selain itu, dia tak menepis bahwa ini juga terkait pencapresan di Pemilu 2024.
Diketahui, Gerindra sudah menyatakan tetap mengusung Prabowo sebagai Capres 2024, dan Prabowo sudah mengiyakannya. Meski koalisi yang dibangun partai tersebut, sampai sekarang belum terealisasikan secara resmi.
"Ya juga termasuk dukungan terhadap rencana besar pertahanan yang kemudian sudah dipaparkan kepada Pak Jokowi sejak dilantik menjadi Menhan. Jadi saya pikir maksud dukungan itu ya pencapresan, ya pertahanan, dan kerja-kerja yang dilakukan Pak Prabowo selama ini," Jelas Dasco.
Wakil Ketua DPR itu mengingatkan Jokowi sudah mengizinkan dan mempersilakan Prabowo untuk maju di Pilpres 2024.
"Seperti kita tahu bahwa sebelum Rapimnas Pak Prabowo sudah sampaikan bahwa ada keinginan seluruh kader di Gerindra untuk mencapreskan sehingga Pak Prabowo meminta izin kepada Presiden, pada waktu itu Pak Presiden sudah katakan bahwa silakan," kata Dasco.