Sopir TransJakarta Tewas Ditusuk di Jalan Raya Bogor Jakarta Timur

Sebelum ditemukan tewas, sopir TransJakarta itu sempat terlibat cekcok dengan seseorang.

oleh Fachrur Rozie diperbarui 23 Nov 2022, 10:58 WIB
Diterbitkan 23 Nov 2022, 10:57 WIB
Garis Polisi Ilustrasi
(Liputan6.com/ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang pria bernama Randi Pramono meregang nyawa di Jalan Raya Bogor, Ciracas, Jakarta Timur. Randi diketahui merupakan seorang sopir bus TransJakarta.

Randi ditemukan tergeletak tak bernyawa di depan Direktorat Standarisasi dan Pengendalian Mutu, pada Selasa 22 November 2022 malam.

"Korban Randi Pramono berumur 31 tahun," ucap Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono dalam keterangannya, Rabu (23/11/2022).

Menurut Jupriono, sebelum ditemukan tewas, Randi sempat terlibat cek-cok dengan seseorang. Hal itu diketahui berdasarkan keterangan dua orang saksi yang dimintai keterangannya oleh polisi.

"Dua saksi melihat adanya dua orang naik motor berhenti di TKP (tempat kejadian perkara). Lalu saksi melihat kedua orang itu yang tadinya seperti orang sedang mengobrol tetapi lama-lama terjadi ribut antara mereka berdua," kata dia.

Menurut Jupriono, kedua saksi tersebut sempat melanjutkan perjalanan. Namun saat mereka kembali, korban sudah tergeletak tanpa ada sosok yang ribut dengannya.

Lantas dua orang saksi ini kemudian melapor ke polisi. Setibanya di lokasi, polisi mengamankan sepeda motor jenis Honda Vario dengan nomor polisi B3009 EFJ diduga milik korban. Polisi pun masih mencari pelaku penusukan korban.

"Korban sudah tergeletak dengan luka tusuk di dada sebelah kanan dan diduga korban sudah meninggal dunia," kata dia.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya