Hakim Ledek Kuat Ma'ruf soal Magelang: Kenapa Enggak Berbagi Kamar Sama Susi Saja?

Kuat Ma'ruf menjadi saksi dalam sidang pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Des 2022, 20:33 WIB
Diterbitkan 05 Des 2022, 20:33 WIB
Sidang Ricky Rizal dan Kuat Ma ruf
Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kuat Ma'ruf mendengarkan keterangan saksi dalam sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022). Majelis Hakim yang menangani perkara terdakwa pembunuhan berencana Brigadir J, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf menggabungkan proses persidangan keduanya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

 

Liputan6.com, Jakarta Kuat Ma'ruf menjadi saksi dalam sidang pembunuhan Brigadir J dengan terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E. Pada sidang tersebut, ada momen yang membuat penonton sidang tertawa terbahak.

Awalnya, ketua hakim Wahyu Iman Santoso bertanya kepada Kuat ketika rombongan Putri Candrawathi tiba di rumah Magelang. Masing-masing dari mereka beristirahat di kamar mana.

"Kan rombongan tamu, ada saudara PC (Putri), Yosua, Susi, itu mereka tinggal di mana aja?" tanya Santoso dalam persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Senin (5/12/2022).

"Kalau untuk ibu sama anaknya di kamar atas, Om Richard sama Yosua di kamar ruang tamu itu," jawab Kuat.

Kuat sendiri memilih untuk tidur di garasi rumah. Lantaran ART Susi juga turut datang pada saat itu. Dia pun mengalah dan memberikan kamarnya kepada Susi.

"Saya tidur di garasi karena kamar saya dipakai Susi," lanjut dia.

Hakim pun kembali bertanya alasan kuat yang mengalah untuk tidur di garasi mobil. Meskipun pada saat itu rombongan Kuat lah yang pertama kali tiba.

"Karena kamar saudara dipakai Susi, kok saudara mau ngalah kan saudara yang duluan?" kata Santoso.

"Kan Susi perempuan pak, masak tidur di garasi," respons Kuat.

Peserta yang hadir pun tertawa dengan pertanyaan ketua hakim. Tidak sampai di situ, Santoso kembali meledek Kuat dengan pertanyaan yang cukup menggelitik.

"Kenapa enggak nemenin tidur bareng?" celoteh sang hakim.

"Enggak yang mulia, karena Susi perempuan dalam hati saya masak tidur di garasi," jawab Kuat.

 

Kejar Brigadir J dengan Pisau

Sebelumnya, Ricky Rizal Wibowo menyebut Kuat Ma'ruf mengejar Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J sambil memegang pisau saat di Magelang, Jawa Tengah. Ricky Rizal mengungkapnya saat dihadirkan sebagai saksi dalam kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di PN Jaksel, Senin (5/12/2022).

Awalnya, Ricky mengaku, dia dan Richard Eliezer Pudihang Lumiu ditelpon oleh Putri Candrawathi untuk kembali ke kediaman mantan Kadiv Propam Polri irjen Ferdy Sambo di Magelang. Namun saat tiba, Ricky mengaku tak ada orang di lantai bawah.

"Terus saya naik ke lantai dua, yang nelepon Richard kan ibu (Putri), saya naik ke lantai dua, terus saya lihat Susi (asisten Ferdy Sambo) menangis, duduk di depan nangis, terus ketemu Om Kuat (Kuat Ma'ruf) di sebelahnya berdiri," ujar Ricky bersaksi di PN Jaksel, Senin (5/12/2022).

Ricky kemudian sempat bertanya kepada Kuat Ma'ruf, asisten sekaligus sopir keluarga Ferdy Sambo.

 

 

Reporter: Rahmat Baihaqi

Sumber: Merdeka

Infografis Eksepsi Ricky Rizal & Kuat Ma'ruf Ditolak, Salah Satu Mau Minta Maaf
Infografis Eksepsi Ricky Rizal & Kuat Ma'ruf Ditolak, Salah Satu Mau Minta Maaf (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya