PSI Sudah Tahu Mundurnya Rian Ernest Sejak Pekan Lalu: Disayangkan tapi Tak Mengherankan

Liputan6.com, Jakarta - Anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, Justin Adrian, menyatakan mundurnya Rian Ernest Tanudjaja bukan hal yang mengagetkan karena hal itu telah diketahuinya sejak seminggu lalu.

Diketahui jika kemunduran Rian sempat menyita perhatian setelah Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI memutuskan mundur dari partai tersebut, setelah diumumkan lewat media sosialnya pada Kamis (15/12) pagi.

"Terkait Mas Rian, saya sudah tahu dari minggu lalu. Disayangkan tapi tidak mengherankan," kata Justin saat dihubungi wartawan, dikutip pada Jumat (16/12).

Menurut dia, kepergian Rian dan juga Michael Victor Sianipar selaku mantan ketua DPW PSI DKI Jakarta, adalah hal yang wajar dalam partai politik. Karena, sebagai politikus harus menjalani politik dengan kesabaran dan kematangan.

"Terkait dengan kepergian Rian dan Michael Sianipar sebenarnya adalah hal yang biasa saja. Dalam kehidupan berpartai memang sangat diperlukan kesabaran dan kematangan ekstra," jelasnya.

"Ibaratnya membawa Bus dengan badan besar dan penumpang yang banyak, tentu tidak dapat disamakan cara mengemudinya dengan cara mengemudi mobil sport yang cepat lincah, tapi toh hanya muat dua orang," tambah dia.

Meski begitu, Justin tetap menghormati kontribusi yang telah diberikan kedua politikus selama berkarir di PSI. Termasuk juga kader-kader senior yang lainnya.

"Terlepas dari itu, saya tetap menghormati Rian dan Mike karena sama seperti teman-teman PSI lainnya yang sudah lama berjuang bersama; jasa-jasa mereka juga tidak akan terlupakan sebagai bagian indah dari tenun kegigihan kita semua dalam membesarkan PSI," ucapnya.

Sebelumnya, Direktur Advokasi dan Bantuan Hukum Dewan Pimpinan Pusat PSI (Partai Solidaritas Indonesia) Rian Ernest Tanudjaja mengundurkan diri. Pengumuman pengunduran diri dibagikan Rian di akun media sosialnya pada Kamis (15/12) pagi.

"Melalui video ini, saya menyatakan pengunduran diri saya dari Partai Solidaritas Indonesia. Meski berat, saya meyakini ini lah keputusan yang benar demi langkah politik saya kedepannya," kata Rian dalam video tersebut.

Bagi Rian, PSI merupakan rumah yang hangat dan nyaman. Dia juga berterima kasih kepada rekan-rekannya di PSI, seperti Giring Ganesha, Grace Natalie, dan Raja Juli Antoni.

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Partai Solidaritas Indonesia yang telah menjadi rumah yang begitu hangat dan nyaman bagi saya selama empat tahun ini," tambah Rian.

Sumber: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com