Rapat Diam-diam di Kantor Demokrat, Ini Kata Anies Baswedan

Bakal calon presiden Anies Baswedan hari ini melakukan rapat tertutup dengan tim kecil dari Koalisi Perubahan di kantor DPP Demokrat, Jakarta.

oleh Delvira Hutabarat diperbarui 02 Feb 2023, 19:18 WIB
Diterbitkan 02 Feb 2023, 19:18 WIB
Bakal calon presiden Anies Baswedan hari ini melakukan rapat tertutup dengan tim kecil dari Koalisi Perubahan di kantor DPP Demokrat, Jakarta.
Bakal calon presiden Anies Baswedan hari ini melakukan rapat tertutup dengan tim kecil dari Koalisi Perubahan di kantor DPP Demokrat, Jakarta. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta Bakal calon presiden Anies Baswedan hari ini melakukan rapat tertutup dengan tim kecil dari Koalisi Perubahan di kantor DPP Demokrat, Jakarta.

Dia pun mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY yang mengizinkan kantornya untuk rapat tim kecilnya.

"Jadi kami sampaikan terima kasih kepada mas AHY Yang pada sore hari ini menerima kami semua. Ini adalah kunjungan tim kecil yang terdiri dari dari utusan tiga partai selama ini memang selalu berdiskusi intensif. Sore ini menemui Ketua Umum Partai Demokrat, memberikan update secara langsung juga membahas berbagai hal,” kata Anies, Rabu (2/2/2023).

Dia mengaku bersyukur lantaran PKS dan Demokrat bersama NasDem sudah sepakat dan mendeklrasikan untuk berkoalisi. Sehingga, dia merasa yakin ini akan semakin solid.

"Tim kecil ini sudah terus intensif membahas langkah ke depan, tadi sore ini kita membahas dan alhamdulillah makin solid, makin teknis persiapan perjalanan ke depan," kata Anies.

Senada, AHY menegaskan, pertemuannya dengan Anies serta tim kecil ini menunjukkan koalisinya semakin solid.

"Saya merasa senang dan Berbahagia bisa menyambung silahturahim. Tadi acara berjalan sangat baik cair dan tentunya penuh dengan semangat kebersamaan. InsyaAllah ini juga menunjukkan kami dari tiga parpol, NasDem, PKS, dan Demokrat solid,” kata dia.

AHY menyatakan Koalisi makin siap untuk bersama-sama menyukseskan Anies sebagai Capres.

"Kami InsyaAllah akan terus menjalankan berbagai misi bersama tentunya menyukseskan di sini, tentunya bersama bapak Anies Baswedan. Kami senang sekali mendapat berbagai cerita dan kami membangun harapan bersama untuk kita perjuangkan dan kita Kawal dari mulai sekarang sampai Pemilu 2004," kata dia.

 

NasDem Sebut Ada Oknum Unsur Pemerintah yang Ganggu Pencapresan Anies

Ketua DPP NasDem Effendy Choirie atau Gus Choi menyebut ada banyak tantangan dan gangguan dari pihak luar untuk mendukung calon presiden NasDem, Demokrat, dan PKS yakni Anies Baswedan.

Gus Choi mencontohkan gangguan seperti spanduk dan demo penolakan Anies saat ke daerah, hingga pelemparan ular kobra.

“Artinya ada gangguan. Di luar, misal ketika Anies keluar ke daerah kan banyak demo menolak kehadiran, ular kobra, juga spanduk. Saya ikut truunkan spanduk yang menyebut Anies tidak jadi datang padahal Anies datang,” kata Gus Choi saat dikonfirmasi, Kamis (2/2/2023).

Gus Choi menduga gangguan berasal dari oknum pemerintahan atau berkuasa. Sebab, apabila rakyat biasa menurutnya tidak mungkin mengeluarkan dana untuk spanduk penolakan hingga demo.

“Siapa yang bikin spanduk? Pasti bukan rakyat biasa, ngapain rakyat bisa bikin spanduk, mending buat makan. Ngapain rakyat demo. Pasti ada oknum entah dari mana, kelompok atau istrumen negara yang memanfaatkan kekuasaan mereka, dan itu fakta,” kata dia.

Meski banyak gangguan dari para oknum yang iri, kata Gus Choi, hal itu tidak membuat Anies jatuh dan menyerah untuk maju capres.

“Ya ada oknum, mungkin oknum pemerintah, oknum iri dengki. Tapi, meski banyak gangguan, Anies akan maju terus. Anies disanjung tidak terbang, dihadang tidak tumbang. Justru semakin didzalimi, Anies semakin kuat dan menang,” pungkasnya.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya