Tinjau Normalisasi Ciliwung, Jokowi: Setelah Berhenti Lama, Kita Akan Mulai

Jokowi mengatakan proyek normalisasi Kali Ciliwung tersisa 17 kilometer. Dia menyebut normalisasi Ciliwung yang sempat mangkrak beberapa tahun, akan dimulai kembali.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 21 Feb 2023, 11:28 WIB
Diterbitkan 21 Feb 2023, 11:25 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau normalisasi Kali Ciliwung di Jakarta, ditengah guyuran hujan, Selasa (21/2/2023)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau normalisasi Kali Ciliwung di Jakarta, ditengah guyuran hujan, Selasa (21/2/2023). (Foto: tangkapan layar Youtube Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau normalisasi Kali Ciliwung di Jakarta, di tengah guyuran hujan, Selasa (21/2/2023). Jokowi yang didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono tampak dipayungi oleh salah satu anggota Paspampres.

"Ini masuk angin semua ya," kata Jokowi kepada wartawan usai peninjauan, Selasa (21/2/2023).

Dia mengatakan, proyek normalisasi Kali Ciliwung tersisa 17 kilometer. Jokowi menyebut normalisasi Ciliwung yang sempat mangkrak beberapa tahun, akan dimulai kembali.

"Ini normalisasi Kali Ciliwung kira-kira tinggal 17 kilo (meter), setelah berhenti beberapa lama akan kita mulai," ujar Jokowi.

Menurut dia, pembebasan lahan di beberapa titik sudah dilakukan. Dengan begitu, Kementerian PUPR dapat mulai membangun normalisasi Kali Ciliwung.

"Karena sudah ada beberapa titik yang akan kita bebaskan, misalnya di Rawajati segera bisa dimulai konstruksinya, jadwalnya oleh kementerian PU," kata Jokowi.

"Dan di sini juga Pengadegan ini mulai besok akan mulai pembayaran untuk pembebasan lahan di Pengadegan sehingga nanti titik-titik yang nanti yang sudah dilibatkan konstruksinya langsung jalan," sambung Jokowi.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Target Rampung pada Akhir 2024

Jokowi Tinjau Proyek Sodetan Kali Ciliwung
Presiden Joko Widodo (Jokowi) ditemani oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meninjau pembangunan sodetan dari Sungai Ciliwung menuju Kanal Banjir Timur (KBT), Selasa (24/11/2023). Jokowi menargetkan pembangunan Sodetan Kali Ciliwung rampung pada April mendatang. (FOTO: Agus Suparto/Biro Pers Istana Kepresidenan)

Jokowi pun menargetkan normalisasi Kali Ciliwung akan rampung pada akhir 2024. Jokowi meyakini normalisasi Kali Ciliwung nantinya akan sangat mengurangi banjir yang kerap melanda Jakarta.

"Kita harapkan dengan target tadi dalam dua tahun nantinya akhir 2024 yang 17 kilo tadi. Insyaallah selesai sehingga normalisasi Sungai Ciliwung betul-betul rampung dan ini sangat mengurangi, sangat mengurangi yang namanya banjir karena air dari atas juga akan ditahan dari Bendungan Ciawi dan Bendungan Sukamahi," tutur Jokowi.

Selain Kali Ciliwung, dia menuturkan ada 12 sungai lain di DKI Jakarta yang membutuhkan normalisasi. Namun, pemerintah akan fokus pembangunan normalisasi Kali Ciliwung.

"Semuanya dimulai, tapi kita akan fokus konsentrasi di Ciliwung," ucap Jokowi.

Infografis Habis Hujan Deras Terbitlah Banjir Jakarta
Infografis Habis Hujan Deras Terbitlah Banjir Jakarta (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya