Sahroni Puji Langkah Polri Beri Bantuan ke Korban Jerat Kabel Fiber Optik

Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo memerintahkan anggotanya untuk membawa Sultan Rif'at Alfatih, mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 03 Agu 2023, 18:41 WIB
Diterbitkan 03 Agu 2023, 17:25 WIB
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni (Liputan6.com/Winda Nelfira)
Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Liputan6.com, Jakarta Kapolri, Jendral Listyo Sigit Prabowo memerintahkan anggotanya untuk membawa Sultan Rif'at Alfatih, mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) Malang ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati.

Diketahui, Rif'at Alfatih mengalami cidera parah usai terjerat kabel fiber optik milik PT Bali Towerindo. Di mana, yang bersangkutan mengirimkan surat kepada Presiden Jokowi dan Menko Polhukam Mahfud Md dan kemudian direspon cepat oleh Kapolri.

Terkait hal itu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni memberikan apresiasi. Politikus NasDem ini menilai, Kapolri telah memberikan contoh baik melalui langkah konkret kepada seluruh jajarannya.

“Kapolri telah memberikan teladan dalam hal humanisme, bukan hanya untuk jajarannya, tapi juga teruntuk seluruh warga negara. Komisi III sangat mengapresiasi itu,” ujar Sahroni dalam keterangannya, Kamis. (3/8/2023).

Menurut dia, Polri harus siap sedia membantu dan mengayomi masyarakat di segala situasi. Baik itu akibat musibah, tindak kejahatan, hingga ragam situasi lainnya.

“Polisi sejatinya tidak hanya muncul saat terjadi tindak kejahatan saja. Namun apa pun, kapan pun, dan di mana pun masyarakat membutuhkan, Polri harus siap membantu,” kata Sahroni.

Dia pun ke depannya Polri dapat semakin aktif dan peka dalam memastikan keamanan serta keselamatan masyarakat.

“Saya harap, ke depannya Polri bisa semakin aktif dalam memastikan kenyamanan dan keselamatan warga, misalnya dari kelalaian-kelalaian seperti ini. Jadi selain harus menindak yang lalai, Polri juga harus sigap mencegah kelalaian,” kata Sahroni.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Masih Tunggu Niat Baik PT Bali Towerindo

Pihak keluarga Sultan Rif'at Alfatih masih menunggu itikad baik PT Bali Towerindo atas kejadian yang menimpa terhadap buah hatinya. Diketahui, mahasiswa Universitas Brawijaya mengalami kecelakaan usai terkena kabel fiber optik menjuntai di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan milik PT Bali Towerindo Sentra.

Ayah Sultan, Fatih menerangkan, ia bersama tim hukum dari Universitas Brawijaya Malang telah berkonsultasi dengan Polda Metro Jaya terkait insiden yang dialami oleh anaknya, Sultan.

Namun, saat itu belum sampai membuat laporan polisi (LP). Sebab, ada beberapa berkas yang harus dilengkapi.

"Jadi belum bisa tindaklanjut soalnya ada beberapa harus dilengkapi berkas-bekas," kata Fatih saat dihubungi, Kamis (3/8/2023).

Hari ini, Fatih menyambut kedatangan pejabat utama (PJU) Polda Metro Jaya dan jajaran. Tampak, ada Kabid Dokkes Polda Metro Jaya, Kombes Hery Wijatmoko, Kapolres Metro Jaksel Kombes Ade Ary Syam Indradi.

Adapun, tujuan kedatangan untuk membawa Sultan Rif'at Alfatih ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati guna menjalani perawatan medis. Fatih mengungkapkan, sama sekali tidak membicarakan soal proses hukum dalam pertemuan tersebut.

"Sementara ini kita selalu menegaskan kami tunggu undangan dari manajemen atau mereka datang ke rumah saya untuk berbicara kekeluargaan selesaikan masalah ini. Sampai hari ini tidak ada," ujar dia.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya