5 Fakta Terkait Viral Kasus Pembunuhan di Tebet yang Menewaskan Lansia

Belum lama ini, warga kawasan Tebet, tepatnya di Jalan J, Gang Perintis, Kebon Baru, Jakarta Selatan digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB pada Sabtu 26 Agustus 2023.

oleh Devira PrastiwiRahma Vania Indriani Putri diperbarui 28 Agu 2023, 12:55 WIB
Diterbitkan 28 Agu 2023, 12:55 WIB
Belum lama ini, warga kawasan Tebet, tepatnya di Jalan J, Gang Perintis, Kebon Baru, Jakarta Selatan digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB pada Sabtu 26 Agustus 2023.
Belum lama ini, warga kawasan Tebet, tepatnya di Jalan J, Gang Perintis, Kebon Baru, Jakarta Selatan digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB pada Sabtu 26 Agustus 2023. (Merdeka.com / Ronald)

Liputan6.com, Jakarta - Belum lama ini, warga kawasan Tebet, tepatnya di Jalan J, Gang Perintis, Kebon Baru, Jakarta Selatan digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB pada Sabtu 26 Agustus 2023.

Kasus pembunuhan ini pun ramai viral di akun media sosial Instagram @merekamjakarta. Terlihat kerumunan warga yang telah memenuhi tempat kejadian perkara (TKP) sebuah rumah.

"DIDUGA GEGARA TAK TERIMA DITAGIH HUTANG SAAT BARU PULANG KERJA, PRIA TUSUK TETANGGANYA HINGGA T3WAS DI KEBON BARU," tulis akun tersebut.

Kapolsek Tebet Kompol Jamalinus Nababan pun angkat bicara. Ia membenarkan adanya kejadian penusukan tersebut dan langsung melakukan penyelidikan kasus pembunuhan yang menewaskan pria lansia inisial MY (61).

"(Pelaku pembunuhan) mengarah ke laki-laki," kata Jamalinus saat dikonfirmasi, Minggu 27 Agustus 2023.

Bertindak cepat, Jamalinus mengatakan, pihaknya sudah memeriksa lima saksi berkaitan dengan peristiwa pembunuhan itu, termasuk keponakan dari korban. Sementara korban H belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam kondisi pemulihan usai ditusuk.

Jamalinus berharap bisa segera memeriksa korban H untuk mengetahui motifnya lebih dalam. Sejauh ini motif yang diketahui lantaran pelaku kesal karena ditagih utang.

"Nah ini mudah-mudahan si Ibunya (korban) bisa kita ambil informasi, nanti dapat yang terang dari si Ibunya. Karena itu (utang) kan rumor, kalau si Ibu sudah bisa diajak ngomong enak nanti, sudah makin terbuka motif segala macam," jelas dia.

Sementara itu, Sodik, Ketua RT lokasi penusukan pasangan suami istri berinisial MY (61) dan H (43) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan mengungkap identitas pelaku. Sodik menyebut pelaku bernama Edy, warga Kebon Baru yang akibat perbuatannya membuat MY tewas di tempat.

"Utang piutang. Si Edy minjem ke situ, cuma nagihnya memang mulutnya memang agak kasar, jadi kurang terima," kata Sodik kepada wartawan di Kebon Baru, Tebet.

Berikut sederet fakta terkait kasus dugaan pembunuhan yang terjadi di kawasan Kebon Baru, Jakarta Selatan hingga menewaskan pria lansia dihimpun Liputan6.com:

 

1. Kejadian Sempat Viral di Sosial Media

[Bintang] Kasus Pembunuhan Anak dalam Kardus Kembali Membawa Duka
Ilustrasi Kasus Pembunuhan Anak dalam Kardus Kembali Membawa Duka | via: guardianlv.com

Warga kawasan Tebet, tepatnya di Jalan J, Gang Perintis, Kebon Baru, Jakarta Selatan, digegerkan dengan peristiwa pembunuhan yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB, Sabtu 26 Agustus 2023.

Kasus pembunuhan ini pun ramai, lewat akun media sosial instagram @merekamjakarta terlihat kerumunan warga yang telah memenuhi tempat kejadian perkara (TKP) sebuah rumah.

"DIDUGA GEGARA TAK TERIMA DITAGIH HUTANG SAAT BARU PULANG KERJA, PRIA TUSUK TETANGGANYA HINGGA T3WAS DI KEBON BARU," tulis akun tersebut.

Atas kejadian ini, Kapolsek Tebet, Kompol Jamalinus Nababan pun membenarkan pihaknya tengah menyelidiki kasus pembunuhan yang menewaskan pria lansia inisial MY (61).

"(Pelaku pembunuhan) mengarah ke laki-laki," kata Jamalinus saat dikonfirmasi, Minggu 27 Agustus 2023.

Meski pelaku masih dalam pengejaran, Jamalinus mengungkap dugaan kuat pelaku pembunuhan mengarah ke tetangga MY.

"Kemungkinan (korban dan pelaku) saling kenal, walau mungkin hanya sekilas," ucapnya.

Di sisi lain, kata dia, polisi juga masih mendalami motif pembunuhan kepada MY yang diduga terkait dengan utang- piutang.

"Sedang kami dalami terus," ucap dia.

 

2. Detik-Detik Pembunuhan, Pasangan Suami Istri Bersimbah Darah

Ilustrasi Pembunuhan (Istimewa)
Ilustrasi Pembunuhan (Istimewa)

Sementara terkait detik-detik pembunuhan, Jamalinus menjelaskan, semua berawal dari warga sekitar yang mendengar suara tangisan seorang wanita yang merupakan istri MY, H (43) dari dalam rumah.

"Kemudian warga keluar menuju sumber suara," ujar Jamalinus.

Saat itu, Jamalinus mengungkap dari keterangan warga nampak seorang yang keluar dengan senjata tajam. Namun, tidak ada yang menyadari dan langsung mengecek ke dalam rumah.

"Melihat seseorang keluar dari rumah korban dengan memegang senjata tajam diduga berupa pisau," ujar Jamalinus.

Ketika masuk ke dalam rumah, kata Jamalinus, warga menemukan pasangan suami istri yang sudah bersimbah darah dengan posisi MY telungkup dan H (43) menderita luka parah.

"Diketahui wanita dan laki-laki tersebut adalah sepasang suami Istri. Suami Inisial MY umur 61 tahun dan Istri inisial H umur 43 tahun," katanya.

"Kemudian Istri yang luka sudah dievakuasi ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan sedang suami sudah MD (meninggal dunia)," tambah dia.

 

3. Polisi Buru Pelaku Pembunuhan, Diduga Tetangga Korban

Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. (Ist)

Jamalinus menyatakan pihaknya tengah memburu pelaku penusukan terhadap pasangan suami istri berinisial MY (61) dan H (43) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan. Akibat penusukan ini, MY tewas di lokasi kejadian.

"Belum (tertangkap), sedang dikejar terus," ujar Jamalinus.

Jamalinus menyebut pihaknya sudah memeriksa lima saksi berkaitan dengan peristiwa pembunuhan itu, termasuk keponakan dari korban. Sementara korban H belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam kondisi pemulihan usai ditusuk.

Jamalinus berharap bisa segera memeriksa korban H untuk mengetahui motifnya lebih dalam. Sejauh ini motif yang diketahui lantaran pelaku kesal karena ditagih utang.

"Nah ini mudah-mudahan si Ibunya (korban) bisa kita ambil informasi, nanti dapat yang terang dari si Ibunya. Karena itu (utang) kan rumor, kalau si Ibu sudah bisa diajak ngomong enak nanti, sudah makin terbuka motif segala macam," kata dia.

Namun demikian, Jamalinus menduga korban dan pelaku merupakan tetangga dan saling mengenal satu sama lain.

"Kayaknya saling kenal, tetapi kenalnya sejauh mana, kita belum tahu. Karena kan tetangga, mereka tetangga," kata Jamalinus.

 

4. Pelaku Melarikan Diri dan Membuang Pisaunya

[Bintang] Pembunuhan Eno
Ilustrasi Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan Eno. (lifeandothertales.wordpress.com)

Jamalinus menyebut pelaku penusukan terhadap lansia berinisial MY (61) dan H (43) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan melarikan diri dan membuang pisau ke dalam karung.

"Pelaku melarikan diri dengan membawa sebilah pisau. Selanjutnya pisau dibuang oleh pelaku ke dalam karung yang berada di depan warung," kata dia.

Jamalinus belum bisa memastikan berapa jumlah luka tusuk pada tubuh MY yang tewas dalam peristiwa itu. Termasuk luka tusuk pada H istri MY yang juga terluka parah.

"Belum ada hasil resmi dari rumah sakit," jelas Jamalinus.

 

5. Diduga Motifnya soal Utang

Ilustrasi Pembunuhan
Ilustrasi Pembunuhan

Sodik, Ketua RT lokasi penusukan pasangan suami istri berinisial MY (61) dan H (43) di Kebon Baru, Tebet, Jakarta Selatan mengungkap identitas pelaku. Sodik menyebut pelaku bernama Edy, warga Kebon Baru yang akibat perbuatannya membuat MY tewas di tempat.

Sodik menyebut, Edy kesal kepada korban karena kerap ditagih membayar utang.

"Utang piutang. Si Edy minjem ke situ, cuma nagihnya memang mulutnya memang agak kasar, jadi kurang terima," kata Sodik kepada wartawan di Kebon Baru, Tebet, Minggu 27 Agustus 2023.

Menurut Sodik, pelaku dan korban merupakan tetangga dekat. Bahkan, jarak kediaman antara pelaku dan korban hanya berjarak empat rumah.

"Iya warga saya, (rumahnya) itu atas (jarak 4 rumah dari korban)," kata Sodik.

Sodik mengungkap awal diketahui adanya kejadian. Menurut Sodik, saat kejadian korban H terdengar menangis oleh tetangga. Kemudian tetangganya itu sempat melihat ke arah dalam rumah melalui jendela.

"Jadi ketika dibilang ada yang nangis, jadi tukang jahit di situ, Mular, itu ngintip ke dalem. Kan ada gordennya, kebuka gitu, ada darah," kata dia.

Menurut Sodik, saat itu Edy keluar dari rumah sambil menenteng pisau. Edy pun sempat mengancam Mular.

"Nah si Mular ini (diancam Edy) 'awas lu belain gua bunuh lu', gitu bahasanye. Makanya kabur. Pisau yang nusuk-nusuk dibuang tuh ke got. Diambil, ada yang ngikutin semalem, diambil tuh pisau, ada bak tempat sampah ditaruh di situ," pungkas Sodik.

Infografis Geger Pembunuhan Berantai Tersangka Wowon Cs. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Geger Pembunuhan Berantai Tersangka Wowon Cs. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya