Kata Jokowi soal Sosok Inisial T yang Kendalikan Judi Online di Indonesia

Sebelumnya, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengungkapkan bahwa bisnis judi online di Indonesia dikendalikan oleh sosok misterius berinisial T.

oleh Jonathan Pandapotan PurbaLizsa Egeham diperbarui 26 Jul 2024, 21:02 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2024, 20:52 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin Rapat Terbatas Rencana Pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Istana Merdeka Jakarta pada Rabu, 28 Desember 2022. (Dok Humas Sekretariat Kabinet RI)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengaku tak mengetahui sosok berinisial 'T' yang diduga menjadi pengendali bisnis judi online di Indonesia. Dia meminta agar hal tersebut ditanyakan kepada Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani.

"Ah, enggak tahu (inisial T). Tanyakan ke Pak Benny," kata Jokowi di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat (27/6/2024).

Sebelumnya, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengungkapkan bahwa bisnis judi online di Indonesia dikendalikan oleh sosok misterius berinisial T.

Benny mengungkapkan sosok tersebut merupakan warga negara Indonesia yang mengendalikan bisnis judi online dan scamming atau penipuan online di Indonesia dari Kamboja.

"Saya cukup menyebut inisialnya T aja paling depan, yang (inisial huruf) kedua saya enggak perlu saya sebut. Dan ini saya sebut di depan presiden," ucapnya pada Kamis (25/7/2024).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Jokowi Kaget

Ia juga menyebutkan nama tersebut disampaikan ketika rapat terbatas dan membuat sejumlah orang terkejut mulai dari Presiden hingga Kapolri. Sosok tersebut terungkap oleh BP2MI usai menelusuri kasus penempatan pekerja migran asal Indonesia secara ilegal di Kamboja.

"Boleh ditanya ke Pak Menko Polhukam, Pak Mahfud MD saat itu. Presiden kaget, pak Kapolri kaget, agak cukup heboh rapat terbatas saat itu," ujarnya.Pihaknya juga menuturkan T merupakan sosok yang selama ini sulit untuk tersentuh oleh aparat penegak hukum. Bahkan mendapatkan julukan sebagai orang yang kebal hukum selama NKRI berdiri.

"Orang ini adalah orang yang selama Republik Indonesia ini berdiri, mungkin tidak bisa disentuh oleh hukum, mohon maaf dengan segala hormat," katanya.


Segera Ambil Tindakan Tegas

Benny juga berharap pemerintahan dan aparat penegak hukum bisa segera mengambil tindakan tegas untuk mengatasi praktik perdagangan orang termasuk judi online. Ia juga berharap negara bisa bertindak tegas tidak hanya menyeret para calo dan kaki tangannya tetapi juga bandarnya.

"Saatnya negara mengambil tindakan tegas. Tidak hanya menyeret para calo, dan kaki tangannya, tapi mampu hukum menyentuh para bandar para tekong, mereka yang kita kategorikan sebagai penjahat," ucap Benny.

Infografis Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Jauh di Bawah Negeri Jiran. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Indeks Persepsi Korupsi Indonesia Jauh di Bawah Negeri Jiran. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya