Mukernas Perindo 2024, Megawati hingga Anies Dijadwalkan Isi Kelas Pembekalan Kader

Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 29 Jul 2024, 19:43 WIB
Diterbitkan 29 Jul 2024, 19:43 WIB
Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024.
Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024.(Liputan6.com/ Muhammad Radityo Priyasmoro)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024. Tema yang diangkat adalah Transformasi Bangkit untuk Indonesia.

"Partai Perindo menggelar musyawarah kerja kerja nasional 2024 dengan tema: Transformasi Bangkit untuk Indonesia. Ada pun maksud dan tujuan mukernas digelar untuk konsolidasi internal dan penguatan organisasi menjelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan sebagai fondasi 2029," kata Ketua Harian Nasional DPP Partai Perindo sekaligus Ketua Desk Pilkada Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo saat jumpa pers sebelum agenda Mukernas di JHC iNews Tower, Jakarta Pusat, Senin (29/7/2024).

Angela menjelaskan, Mukernas Partai Perindo 2024 akan digelar dengan tiga agenda utama. Pertama, pemberian rekomendasi calon kepala daerah, kedua pembinaan kader, dan ketiga pembekalan terhadap anggota legislatif terpilih agar siap bekerja sebelum dilantik serta konsolidasi Dewan Perwakilan Wilayah (DPW).

"Hari pertama dibuka oleh Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) pukul 19.30 WIB yang akan memberikan rekomendasi partai kepada calon kepala daerah di 60 wilayah," jelas Angela.

Angela menambahkan, di hari kedua akan ada bimbingan teknis kepada kader yang diawali sesi khusus kebangsaan dan Pancasila dari Presiden ke-5 Republik Indonesia Megawati Soekarnoputri dan dilanjutkan dengan empat sesi pembinaan yang diisi oleh sejumlah pemateri dari berbagai latar belakang.

"Pertama, sesi perjuangan Partai Perindo oleh saya dan Sekjen Partai Perindo Pak Ahmad Rofiq. Kedua, sesi politik berintegritas oleh Ketua KPK Sementara Nawawi Pomolango dan Mantan Menteri ESDM Sudirman Said. Ketiga, sesi komunikasi politik oleh pakar Effendi Gazali dan kader partai Golkar Putri Komarudin. Keempat, sesi fungsi kedewanan oleh Guru Besar Kebijakan Publik Prof Muchlis Hamdy dan Pakar Hukum Tata Negara Bivitri Susanti dan Pakar Kepemiluan Titi Anggraini," tutur Angela.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bahas Pilkada 2024

Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024.
Partai Perindo akan menggelar musyawarah kerja nasional atau Mukernas tahun 2024 selama tiga hari ke depan, mulai dari 29 hingga 31 Juli 2024. (Liputan6.com/ Muhammad Radityo Priyasmoro)

Pada hari kedua, sambung Angela, Mukernas Partai Perindo 2024 akan diisi oleh pembinaan sesi manajemen konstituen oleh Eep Saefulloh yang dikenal ahli dalam dunia survei elektabilitas peserta Pemilu dan Aktivis sekaligus kader PDIP, Adian Napitupulu.

"Di hari ketiga juga ada sesi bisnis ekonomi dan investasi oleh Menparekraf Sandiaga Uno dan Dirga Yudha Setiawan dan terakhir ada juga sesi hubungan legislatif oleh Anies Rasyid Baswedan," ungkap Angela.

Angela memastikan, di hari ketiga akan dilakukan tiga kali sidang pleno untuk membahas pemenangan Pilkada 2024 serta transformasi organisasi serta program kerja sampai dengan 2025.

"Kami yakin Mukernas Partai Perindo 2024 akan memacu semangat dan militansi kader partai dan meningkatkan pengetahuan juga meneguhkan komitmen integritas kader dalam pengabdiannya terhadap kemajuan NKRI serta memperkuat organisasi Partai Perindo untuk meraih kemenangan di Pilkada 2024," tandas Angela.

Infografis PPP dan PSI Gagal, 10 Parpol Tidak Masuk ke DPR. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis PPP dan PSI Gagal, 10 Parpol Tidak Masuk ke DPR. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya