Liputan6.com, Jakarta - Untuk lebih memperkenalkan dunia koperasi dan mengangkat tokoh-tokoh koperasi di tanah air agar lebih dikenal oleh masyarakat luas, pegiat Koperasi Irsyad Muchtar beserta sejumlah tokoh lainnya melakukan seleksi untuk memilih 100 orang paling berpengaruh dalam dunia koperasi di Indonesia.
Menurut Irsyad yang juga berprofesi sebagai penulis, selama ini pegiat koperasi kurang dikenal dan dunia koperasi itu sendiri belum terlalu mendapat tempat di hati masyarakat.
Advertisement
Baca Juga
"Di Indonesia ada sekitar 130 ribu koperasi yang bagus, namun sejauh ini hanya terdengar beritanya 8 koperasi dinyatakan gagal bayar. Hal ini yang menjadi konsentrasi saya untuk mengangkat tokoh-tokoh koperasi di Indonesia," kata Irsyad Muchtar di sela-sela launching buku yang berjudul 'Apa dan Siapa 100 Orang Koperasi Indonesia' yang digelar di Royal Kuningan Hotel Jakarta, Kamis (11/10).
Advertisement
Untuk memilih 100 Orang tokoh yang memiliki pengaruh di dunia koperasi dibutuhkan sebuah team yang memiliki dedikasi. Team tersebut beranggotakan Bagio dari Ikopin, Junaidi dari BRIN serta sejumlah tokoh dan jurnalis lainnya yang turut dilibatkan.
"100 Orang yang paling berpengaruh dalam dunia koperasi di Indonesia telah saya kenal selama 20 hingga 30 tahun. Mereka tersaring dari sekitar 200 orang dan mengerucut pada 128 orang yang terpilih untuk kemudian diseleksi kembali hingga menjadi 100," ujar Irsyad.
100 orang yang terpilih oleh team menurut Irsyad Muchtar merupakan tokoh koperasi yang diseleksi dengan ketat dan memperoleh nilai tertinggi dari 128 orang yang dinilai. Irsyad menegaskan bahwa bisa dipastikan 100 orang yang terpilih tersebut telah memiliki track record baik yang panjang dalam dunia koperasi di Indonesia.
Siapa Saja Tokoh yang Masuk?
Dari 100 Orang tokoh dunia perkoperasian di Indonesia tercatat sejumlah nama seperti Yakobus Jano, Mochamad Andy Arslan Djunaid, Kamaruddin Batubara, Aun Gunawan, Agus Setia Irawan serta nama-nama lainnya.
Adapun tokoh-tokoh koperasi dari kalangan wanita tercatat sejumlah nama seperti Sri Untari Bisowarno, Isminarti Perwirani, Syahnas Rasyid, Eva Marliyanti, Rini Sukesih Rahmah serta Sri Yuliani.
Advertisement