Liputan6.com, Jakarta - Seorang lansia ditemukan tewas di dalam toko di Kampung Pulo Rengas, Desa Sindang Jaya Kecamatan Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Korban B (72) diduga tewas akibat dibunuh.
Terkait kejadian ini, polisi telah melakukan penyelidikan, dua orang saksi telah dimintai keterangan.
Advertisement
Baca Juga
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi menerangkan, mereka berdua mengaku sempat melihat empat orang yang diduga pelaku ada di sekitar toko kelontong milik korban. Bahkan, salah satu pelaku sempat ditegur ketika terlihat keluar dari toko kelontong tersebut. Hal itu terjadi pada Senin, 10 Februari 2025 sekira pukul 00.30 WIB.
Advertisement
"Awal kejadian melihat 2 sepeda motor jenis Vario warna merah dan Beat warna biru putih terdapat 3 orang kemudian saksi RN menegur salah satu orang dari diduga pelaku keluar dari toko milik korban berlari ke arah sepeda motor, kemudian ke 4 orang tersebut melarikan diri menggunakan 2 sepeda motor," kata Ade Ary kepada wartawan, Selasa (11/2/2025).
Ade Ary mengatakan, RN kemudian berlari meminta pertolongan warga yang berada di masjid. Jarak antara masjid dengan toko milik korban itu berdekatan. Kemudian, bersama-sama warga lain didampingi oleh Binmaspol memasuki toko korban.
Ade Ary mengatakan, kondisi toko dalam keadaan gelap. Saat dicek, korban rupanya sudah dalam keadaan tak bernyawa dengan kondisi penuh luka.
"Korban dalam keadaan meninggal dunia dengan keadaan leher terikat oleh baji, kaki terikat oleh kain dan terdapat luka lecet pada bibir, dan mengeluarkan air seni," ujar dia.
Jasad Diotopsi
Guna kepentingan penyelidikan, jasad korban dievakuasi ke Rumah Sakit Kramat Jati guna dilakukan otopsi.
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Onkoseno Grandiarso Sukahar menambahkan, korban diduga tewas tak wajar. Phak kepolisian kini tengah memburu pelakunya.
"Iya ini kita masih cari pelakunya," ujar dia.
Advertisement
![Loading](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/articles/loadingbox-liputan6.gif)