Indonesia Resmi Punya Bank Emas, Apa Plus Minusnya?

Jadi Stafsus Rosan, Eks Ketum HIPMI Jaya Siap Fokus ke Percepatan Hilirisasi

Sona percaya, dengan kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha, Indonesia dapat semakin maju dalam rantai nilai global yang didukung penuh Kementerian Investasi.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro Diperbarui 28 Feb 2025, 18:33 WIB

Diterbitkan 28 Feb 2025, 17:00 WIB

Sona Maesana diangkat menjadi Staf Khusus Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani (Istimewa)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Sona Maesana diangkat menjadi Staf Khusus Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani. Eks Ketua Umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Jaya ini dipercaya menangani Bidang Percepatan Hilirisasi dan Peningkatan Pengusaha Nasional.

“Saya merasa terhormat mendapatkan amanah ini dan siap bekerja bersama Kementerian Investasi untuk mempercepat hilirisasi serta meningkatkan jumlah dan kualitas pengusaha nasional maupun di daerah agar bisa naik kelas,” kata Sona dalam keterangan diterima, Jumat (28/2/2025).

Sona percaya, dengan kolaborasi antara pemerintah dan dunia usaha, Indonesia dapat semakin maju dalam rantai nilai global yang didukung penuh Kementerian Investasi.

“Saya meyakini, Kementerian Investasi semakin memperkuat komitmennya dalam menjalankan strategi hilirisasi yang bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah industri dalam negeri, menciptakan lapangan kerja, serta memperkuat daya saing ekonomi Indonesia di tingkat internasional,” jelas dia.

Sebagai informasi, Sona dikenal sebagai figur aktif dalam mendorong pertumbuhan wirausaha nasional dan hilirisasi industri di Indonesia. Pengangkatannya sebagai staf khusus di Kementerian Investasi sejalan dengan visi kementerian tersebut untuk mempercepat hilirisasi industri serta meningkatkan jumlah dan daya saing pengusaha nasional di pasar global.

Rekam Jejak

Diketahui, Sona memiliki pengalaman panjang dalam dunia bisnis dan organisasi kewirausahaan. Berdasarkan latar pendidikan, Sona merupakan lulusan S1 Business Management di Prasetiya Mulya Business School dan melanjutkan jenjang pendidikan S2 International Business di Coventry University, Inggris.

Sona juga memiliki rekam jejak dalam mengembangkan wirausaha muda dan membangun ekosistem bisnis yang mendukung pertumbuhan usaha kecil dan menengah (UKM). Selain itu, dia juga pernah menjadi Chief Representative Dubai Chambers di Indonesia. Secara pribadi, Sona memiliki perusahaan bernama Satria Investama dan Deal Kapital.