Barang Tertinggal di Transjakarta? Ini Prosedur Pelaporannya

Transjakarta menyiapkan sembilan halte yang digunakan sebagai halte transit atau tempat untuk penyimpanan sementara barang tertinggal milik penumpang.

oleh Mevi Linawati Diperbarui 02 Mar 2025, 18:27 WIB
Diterbitkan 02 Mar 2025, 18:27 WIB
Transjakarta Berencana Perluas Rute Perjalanan di Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi
Bus Transjakarta saat melintasi jalur koridor I di Jakarta, Rabu (19/2/2025). (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menerapkan prosedur terbaru dalam pelaporan barang penumpang yang tertinggal di seluruh layanan, mulai dari BRT (Bus Rapid Transit), non-BRT, hingga mikrotrans.

Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani menerangkan, penumpang yang merasa barangnya tertinggal dapat membuat laporan melalui Omnichannel Transjakarta yaitu laman X (@pt_transjakarta), Facebook (PT. Transportasi Jakarta, Instagram (@infotije), Customer Care (1500102), dan Whatsapp (0818 0450 0102).

Penumpang, sambung dia, nantinya diberikan tautan yang harus diisi, agar petugas dapat membantu menemukan barang yang tertinggal. Demikian kata Ayu Wardhani dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu, (2/3/2025), seperti dilansir dari Antara. 

Setelah diisi, penumpang akan mendapatkan nomor tiket laporan dan kode pelacakan yang berguna untuk mengecek status laporan terbaru.

Ayu mengatakan Transjakarta menyiapkan sembilan halte yang digunakan sebagai halte transit atau tempat untuk penyimpanan sementara barang tertinggal milik penumpang.

Kesembilan halte tersebut yakni Halte Kali Besar, Halte Juanda, Halte CSW, Halte Kampung Melayu, Halte Pinang Ranti, Halte Pluit, Halte PGC, Halte Pasar Senen, dan Halte Kota.

"Seiring waktu, halte tempat penyimpanan barang sementara akan ditambah jika diperlukan," kata dia.

 

1.000 Barang Tertinggal di Transjakarta Sepanjang 2024

Transjakarta Berencana Perluas Rute Perjalanan di Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi
Penambahan rute juga untuk mengakomodir pengguna angkutan umum. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Sepanjang tahun 2024, jumlah penemuan barang tertinggal di lingkungan Transjakarta tidak kurang dari 1.000 barang yang kemudian menumpuk tersebar di halte dan kantor pusat Transjakarta.

Barang-barang ini mulai dari pakaian, helm, payung, hingga kotak makan, mendominasi barang-barang yang ditemukan.

Menurut Ayu, minimnya pelaporan pelanggan dan identitas kepemilikan dari barang menyebabkan masih rendahnya pengembalian barang-barang tersebut.

"Dengan prosedur baru pelaporan, diharapkan pelanggan dapat lebih cepat dan mudah melaporkan serta mengambil kembali barang mereka yang tertinggal," kata dia.

Infografis Ragam Tanggapan Usulan Kenaikan Tarif Transportasi Warga Non-DKI. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Ragam Tanggapan Usulan Kenaikan Tarif Transportasi Warga Non-DKI. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya