Kepala Suku Dinas Komunikasi dan Informasi Jakarta Pusat Ridha Bahar mendatangi kantor Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat. Kedatangannya untuk menjalani pemeriksaan pascaditetapkan sebagai tersangka dugaan korupsi pengadaan CCTV di Monas.
"Iya, saya datang ke sini karena dipanggil. Sekalian silaturahmi, say hello say goodbye," kata Ridha Bahar di kantor Kejari Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2013).
Ridha akhirnya menyebutkan kedatangannya terkait pemeriksaan atas kasus dugaan korupsi pengadaan CCTV. "Ya, kalau dipanggil pasti diperiksa," ujarnya.
Meski sudah menjalani pemeriksaan, Ridha enggan menyebutkan berapa kali dia menjalani pemeriksaan di Kejari Jakarta Pusat. "Sudah beberapa kali," lanjutnya.
Sebelumnya, Kejari Jakarta Pusat menetapkan 3 tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan CCTV di kawasan Monas. Mereka adalah Yuswil Iswantara. Kala itu, Yuswil menjabat sebagai Kasudin Kominfo Jakarta Pusat.
Tersangka lain adalah Kasudin Kominfo Jakarta Pusat Ridha Bahar yang sebelumnya menjadi Ketua Pengadaan Barang dan Jasa. Lalu, rekanan Kasudin Kominfo PT Harapan Mulya Karya, Dario. (Mvi/Yus)
"Iya, saya datang ke sini karena dipanggil. Sekalian silaturahmi, say hello say goodbye," kata Ridha Bahar di kantor Kejari Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2013).
Ridha akhirnya menyebutkan kedatangannya terkait pemeriksaan atas kasus dugaan korupsi pengadaan CCTV. "Ya, kalau dipanggil pasti diperiksa," ujarnya.
Meski sudah menjalani pemeriksaan, Ridha enggan menyebutkan berapa kali dia menjalani pemeriksaan di Kejari Jakarta Pusat. "Sudah beberapa kali," lanjutnya.
Sebelumnya, Kejari Jakarta Pusat menetapkan 3 tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan CCTV di kawasan Monas. Mereka adalah Yuswil Iswantara. Kala itu, Yuswil menjabat sebagai Kasudin Kominfo Jakarta Pusat.
Tersangka lain adalah Kasudin Kominfo Jakarta Pusat Ridha Bahar yang sebelumnya menjadi Ketua Pengadaan Barang dan Jasa. Lalu, rekanan Kasudin Kominfo PT Harapan Mulya Karya, Dario. (Mvi/Yus)