Liputan6.com, Jakarta Memiliki tampilan kuku menarik adalah hal yang menyenangkan. Tidak sedikit seseorang akhirnya mempercantik kuku dengan nail art. Entah dalam bentuk gel ataupun akrilik. Keduanya memiliki plus minus yang perlu dipertimbangkan.
Beberapa orang bahkan sangat mementingkan tampilan kukunya yang harus sesuai dengan OOTD (Outfit Of The Day). Misalnya ada acara besar, mereka rela pergi ke salon dulu untuk melakukan manikur. Hal itu dilakukan demi mendapatkan tampilan kuku yang cocok dan sesuai keinginan.
Di dunia nail art, ada dua jenis yang biasa digunakan untuk ekstensi kuku. Kedua jenis itu bisa dalam bentuk gel atau akrilik. Jika ditanya mana yang lebih baik, tentu itu tergantung dari pribadi masing-masing. Namun, dari kedua jenis tersebut pasti memiliki sisi baik dan buruknya. Kedua hal itu bisa menjadi pertimbangan untuk memilih ekstensi kuku mana yang cocok untuk diri sendiri.
Advertisement
Jadi, jika Anda sedang ingin mengekstensi kuku dan bingung memilih antara gel atau akrilik, beberapa pertimbangan seperti melansir laman Timesnownews, Sabtu (4/12/2021), ini mungkin bisa membantu.
Pertimbangan
• Pertimbangkanlah beberapa proses ini:
- Polimerisasi
- Kemudahan pelepasannya
- Kepadatan kukunya
• Kuku akrilik lebih keras daripada gel. Jadi, seseorang dengan alas kuku sensitif lebih baik memilih ekstensi gel.
• Jika menginginkan satu set ekstensi yang dapat bertahan lebih lama, Anda lebih baik memilih kuku akrilik.
• Ekstensi gel lebih mudah dilepas daripada kuku akrilik
• Jika ingin rutin melakukan ekstensi kuku, Anda bisa memilih gel
• Gel cenderung lebih fleksibel dan terlihat alami dibanding akrilik
• Saat proses ekstensi, Anda harus menanggung bau yang tajam dari produk yang digunakan pada ekstensi kuku akrilik
• Kuku akrilik lebih murah daripada gel
• Waktu pada proses ekstensi hampir sama antara gel dan akrilik
Keputusan
Jika Anda menginginkan tampilan kuku yang lebih natural atau alami, alangkah lebih baik jika memilih ekstensi kuku gel. Namun, jika lebih memilih yang mudah dilepas tanpa menyebabkan kerusakan, Anda bisa lebih memilih ekstensi kuku akrilik.
Reporter: Aprilia Wahyu Melati
Advertisement