Liputan6.com, Jakarta PT AJINOMOTO INDONESIA (Ajinomoto) melalui Ajinomoto Foundation kembali memberikan beasiswa program pascasarjana (Post Graduate Program) untuk tahun ajaran 2025 kepada mahasiswa/i Indonesia untuk melanjutkan studi di 7 pilihan Universitas yang ada di Jepang.
Universitas yang bisa dipilih yaitu University of Tokyo, Kyoto University, Ochanomizu University, Kagawa Nutrition University, Nagoya University, Waseda University, Institute of Science Tokyo.
Advertisement
Program ini diberikan sebagai bentuk kepedulian perusahaan dalam mendukung cita-cita para anak bangsa untuk melanjutkan studi di Negeri Sakura.
Advertisement
Ajinomoto setiap tahunnya berkomitmen memberikan beasiswa ini kepada 1 orang mahasiswa/i Indonesia dalam skema AJINOMOTO Post-Graduate Scholarship, yang kali ini memasuki tahun ajaran 2025.
Program yang dilaksanakan sejak tahun 2010 ini merupakan Program Beasiswa Penuh, berupa tunjangan sebesar 1.800.000 yen untuk Research Student (selama 1 tahun), 4.320.000 yen untuk Master Course Student (selama 2 tahun), tanggungan penuh biaya perkuliahan (tuition fees), admisi, full examination, serta tiket pesawat berangkat ke Jepang.
Syaratnya, calon mahasiswa/i harus tertarik melanjutkan studi (Research dan Master Program) pada bidang Teknologi Pangan, Gizi, atau Teknologi Hasil Pertanian, dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) minimal 3,70.
Usia maksimal pelamar di bawah 35 tahun, dan tertarik untuk mempelajari kebudayaan & bahasa Jepang. Calon penerima beasiswa juga harus memiliki kondisi fisik dan mental yang prima, serta punya motivasi yang tinggi untuk terus belajar.
Penerima program beasiswa Ajinomoto pada tahun ajaran 2024 sebelumnya adalah seorang mahasiswi asal Makassar berusia 25 tahun - Nur Aizah Gian. Gadis yang akrab disapa Gian ini merupakan Sarjana Gizi lulusan Universitas Hasanuddin.
Saat ini Gian mengambil master program (S2) di Graduate School of Medicine, Nagoya University, di bawah bimbingan Prof. Kenji Wakai MD, PhD. Gian akan memulai perkuliahannya sebagai Research Student pada April 2024, dan diproyeksikan akan lulus pada April 2027 dengan gelar Master of Science (M.Sc).
“Momen paling berkesan saat proses seleksi Beasiswa Ajinomoto, ketika dinyatakan lulus sebagai top 3 kandidat dan mengikuti interview tahap 2. Saat itu saya sudah cukup tau potensi kandidat-kandidat lainnya sehingga saya sangat bersyukur untuk lulus di tahap final. Saya harus terbang ke Jakarta dari Makassar untuk menjalani interview dengan empat orang BOD dari Ajinomoto yang merupakan orang Jepang dan satu orang dosen yang sangat paham tentang bidang akademik saya. Saya juga berkesempatan bertemu dan berkenalan dengan kakak-kakak kandidat lainnya dan pihak Ajinomoto Indonesia," ungkap Gian dengan bersemangat.
Menurut Gian, mengenyam pendidikan di Negeri Sakura merupakan impiannya, dan ia berterima kasih kepada Ajinomoto yang telah memberikan kesempatan dan mewujudkan mimpinya.
“Bagi teman-teman yang akan mengikuti seleksi Ajinomoto Scholarship tahun depan, tips pertama yang bisa saya berikan adalah know yourself! Teman-teman harus bisa mengenali diri sendiri, alasan mengikuti beasiswa ini, alasan mengapa ingin lanjut kuliah di Jepang. Cari tau alasan-alasan utama dari pertanyaan di atas dari diri kalian sendiri bukan jawaban-jawaban dari orang lain. Kedua, siapkan dokumen yang dibutuhkan dengan baik dan mulai dari sekarang do research about host professor, laboratorium, jurusan, dan universitas yang ingin kalian tuju” lanjutnya.
Dirinya berharap Ajinomoto dapat terus mendukung harapan pelajar Indonesia untuk dapat menuntut ilmu di Jepang, dan dapat terus menjadi jembatan bagi persahabatan, serta pertukaran ilmu pengetahuan dan perkembangan teknologi antara Jepang dan Indonesia.
Cari tahu informasi lebih lanjut mengenai program beasiswa ini melalui Corporate Website PT AJINOMOTO INDONESIA: https://www.ajinomoto.co.id/id/beasiswa dan gapai cita-citamu!