Mulai 2018, Mobil Bakal Diproteksi Fitur Pendeteksi Alkohol

Di AS, sistem deteksi alkohol yang presisi kini diharapkan hadir di kendaraan mulai tahun 2018 mendatang.

oleh Gesit Prayogi diperbarui 07 Agu 2014, 09:38 WIB
Diterbitkan 07 Agu 2014, 09:38 WIB
2018, Mobil Dibekali Fitur Pendeteksi Alkohol
Sejauh ini sistem deteksi tersebut masih dalam tahap pengembangan.

Liputan6.com, California - Sudah rahasia umum, konsumsi alkohol merupakan salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan raya. Tak hanya himbauan, otoritas terkait pun ikut terjun mencari solusi nyata guna menghindari kecelakaan oleh penyebab serupa.

Dilansir dari Inautonews, Kamis (7/8/2014), National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) kini menggandeng penyedia teknologi guna membesut fitur pendeteksi alkohol. Dikatakan, fitur tersebut akan mengambil sampel dari sentuhan dan nafas pengendara.

NHTSA yang juga otoritas keamanan jalan raya di AS optimistis, teknologi pendeteksi miras tersebut nantinya mampu menekan angka kecelakaan di jalan raya. Hingga kini, sistem pendeteksi tersebut masih dalam tahap pengembangan.

Produk ini sendiri bukan barang baru. Sebelumnya, pada tahun 2011 lalu, NHTSA memberikan penghargaan kepada Takata Corp atas keberhasilan mereka mengembangkan sebuah perangkat serupa.

Adapun, sistem deteksi alkohol yang lebih canggih kini diharapkan mulai tersedia pada 2018 nanti. NHTSA mengatakan, sistem ini akan bekerja dengan cara mencegah kendaraan dihidupkan. Selain itu, peringatan juga akan diberikan kala pengemudi berada di bawah pengaruh alkohol.

Selain pendeteksi alkohol, pabrikan sebagai produsen kendaraan juga terus berupaya menekan angka kecelakaan. Salah satunya dengan mengimplemetasikan sistem pengereman otomatis ketika kondisi darurat. Saat ini, sejumlah pabrikan ternama, termasuk Mercedes Benz, telah mengadopsi teknologi ini ke mobil-mobil besutannya.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya