Ugal-ugalan di Jalan, Sheikh Qatar Digrebek Polisi

Pengguna jalan lain terpaksa mengalah saat kedua mobil super sedang adu kecepatan.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 15 Sep 2015, 20:03 WIB
Diterbitkan 15 Sep 2015, 20:03 WIB
Ugal-ugalan di Jalan Kompleks, Sheikh Qatar Digrebek Polisi
Pengguna jalan lain terpaksa mengalah saat kedua mobil super sedang adu kecepatan.

Liputan6.com, California - Perilaku kalangan berduit dengan tunggangannya terkadang membuat yang melihatnya hanya dapat geleng-geleng kepala. Kalangan pemilik supercar kerap berkendara secara ugal-ugalan sekalipun melintasi jalan di kompleks perumahan.

Salah satu contohnya adalah Sheikh Khalid Bin Hamad,asal Qatar yang membuat resah warga Beverly Hills, California, karena aksi ugal-ugalan yang ia lakukan. Dilansir Autoevolution, Selasa (15/9/2015), pria asal Jazirah Arab ini memacu Ferrari LaFerrari secara sembrono yang balapan bersama dengan Porsche 911 GT3.

Merasa banyak uang, Sheikh yang merupakan anggota keluara kerajaan ini memanfaatkan jalanan di kawasan perumahan sebagai arena balapan supercar miliknya. Pengguna jalan lain pun terpaksa mengalah saat kedua mobil super tersebut sedang adu kecepatan.

Tak puas hanya memacu supercarnya, Sheikh tersebut juga berulah dengan melakukan aksi burnout. Aksi-aksi sembrono tersebut bahkan sempat diabadikan oleh warga setempat melalui kamera ponselnya.

Namun demikian, tak ada asap jika tak ada api. LaFerrari berkelir kuning tersebut tiba-tiba saja muncul asap dari kompartemen mesin. Diduga kuat, mesin mobil ini mengalami overheat karena terlampau sering digeber dalam putaran tinggi hingga berasap.

Tak hanya itu saja, pihak kepolisian juga mendatangi kediaman anggota keluarga Al Thani tersebut tak lama setelah LaFerrari tiba di rumah. Tampaknya, warga setempat yang gusar terhadap aksi balap liar kemudian melaporkan Sheikh Khalid ke pihak berwajib.

(ysp/ian)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya